Libero.id - Timnas Burundi telah datang ke Indonesia dengan beranggotakan 23 pemain. Tidak ada nama Youssouf Ndayishimiye dalam skuat Les Hirondelles (julukan timnas Burundi).
Ndayishimiye merupakan salah satu bintang Timnas Burundi. Pemain kelahiran Bujumbura itu saat ini memperkuat OGC Nice, salah satu klub Ligue 1 yang merupakan kompetisi kasta tertinggi di Prancis.
Nama Ndayishimiye sedianya masuk dalam 30 pemain Timnas Burundi. Namun, bek berusia 24 tahun itu akhirnya batal datang ke Indonesia karena mengalami cedera.
Hal itu dikatakan oleh Pelatih Burundi, Etienne Ndayiragije, usai menggelar latihan perdana di Jakarta International Stadium, Rabu (22/3/2023) malam.
"Pada pertandingan terakhirnya di Europa Conference League dia mengalami masalah di ligamen," ujarnya.
"Hari ini dia cek ke spesialis untuk melihat berapa lama dia akan absen. Dia seharusnya datang ke sini, tapi tidak jadi karena dia harus cek ke dokter spesialis. Kami minta maaf akan hal itu," jelas Ndayiragije.
Ndayishimiye memang menjadi pilihan utama Pelatih OGC Nice, Julien Sablé, saat meraih kemenangan 3-1 atas Sheriff Tiraspol (Moldova). Ia bermain sejak menit pertama sebelum akhirnya diganti oleh Reda Belahyane dalam pertandingan leg dua babak 16 besar Liga Konferensi Eropa 2022-2023 pada Jumat (17/3/2023) lalu.
Meski Ndayishimiye absen karena cedera, pelatih Ndayiragije ternyata tidak mencari pemain pengganti. Berdasarkan daftar skuat Burundi terbaru, ia hanya membawa lima bek dari total 23 pemain yang ada.
Adapun Burundi sendiri telah menjalani latihan perdana di lapangan latihan JIS dengan lancar. Ndayiragije mengatakan bahwa fokusnya dalam latihan ini lebih kepada pemulihan para pemain
"Ya, latihan berjalan baik. Kami melakukan stretching setelah perjalanan jauh yang memakan waktu. Jadi, kami memerlukan ini untuk pemanasan para pemain. Saya rasa bagus. Saya melihat banyak hal positif di sini," jelasnya.
Timnas Burundi dijadwalkan menghadapi Timnas Indonesia dalam FIFA Matchday bulan ini. Mereka akan melakoni dua laga di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat pada 25 dan 28 Maret mendatang.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini