Libero.id - Setelah sekian waktu akhirnya Timnas Indonesia menjajal Jakarta Internasional Stadium (JIS), bukan di lapangan utama stadion tetapi di lapangan latihannya.
Pengalaman pertama Skuad Garuda berlatih di lapangan latihan stadion yang berkapasitas sekitar 80 ribu itu membuat pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Jordi Amat, berharap kalau suatu saat dirinya dan para pemain Timnas Indonesia lainnya bisa merasakan atmosfer bermain di Jakarta International Stadium (JIS).
"Stadion ini [JIS] luar Biasa, akan menyenangkan jika kami [Timnas Indonesia] bisa bertanding di sini," katanya usai latihan di Lapangan Latihan JIS, Jakarta, Kamis (23/3).
Kapten Johor Darul Tak'zim yang sudah melanglang buana di kancah Eropa itu berharap PSSI dan pemerintah bisa mengusahakan agar Timnas Indonesia bisa bermain di JIS pada FIFA Matchday berikutnya.
"Saya harap PSSI dan pemerintah bisa bekerja sama agar ke depan akan ada FIFA Matchday yang bisa dimainkan di JIS, liga juga, pertandingan penting lainnya,"
Sejauh ini Jakarta Internasional Stadium (JIS) baru dipakai untuk laga uji coba Persija Jakarta vs Chonburi FC dan beberapa mini turnamen, dan konser, belum ada laga resmi yang dimainkan di stadion megah tersebut.
"Lihatlah megahnya Stadion ini, para suporter pasti bahagia, semoga bisa segera terwujud," pungkasnya.
Pada bulan September lalu, PSSI menyatakan bahwa Jakarta Internasional Stadium (JIS) belum sesuai standar.
Kala itu, PSSI melakukan pengecekan di Jakarta Internasional Stadium (JIS) untuk laga FIFA Matchday kontra Timnas Curacao. Salah satu yang dinilai tak layak adalah soal sirkulasi aktivitas termasuk jalur transportasi dan lain-lain.
Pada akhirnya, PSSI memilih Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, dan Stadion Pakansari, Bogor, sebagai venue laga untuk melawan Curacao.
Adapun FIFA Matchday edisi Maret 2023 melawan Burundi akan berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Sabtu (25/3) dan Selasa (28/3) mendatang
(gigih imanadi darma/gie)
Opini