Libero.id - Banyak orang terkejut ketika Elkan Baggott dipinjamkan Ipswich Town ke Cheltenham Town, meski tampil bagus di Gillingham. Orang semakin kaget karena di klub baru, dirinya lebih banyak menghangatkan bangku cadangan. Lalu, apa penjelasan pemain naturalisasi itu?
Elkan Baggott punya modal tampil reguler dan statistik yang bagus selama di Gillingham. Jadi, banyak yang berharap pemuda yang lahir di Bangkok itu semakin matang.
Tapi, banyak yang terkejut saat mendapatkan fakta bahwa Elkan Baggott justru meninggalkan Gillingham untuk main di Cheltenham Town. Di klub League One itu dia sebenarnya berada dalam kondisi bugar. Tidak ada cedera atau masalah kesehatan lainnya.
Hanya saja, kenyataan Elkan Baggott sejauh ini belum mendapat banyak kesempatan untuk membuktikan lebih lanjut kualitasnya. Dirinya hanya bermain beberapa kali di pertandingan resmi.
Pemain berusia 20 tahun itu baru sekali bermain di kompetisi resmi bersama Cheltenham Town. Sisanya di turnamen kecil-kecilan, dirinya bahkan sudah mencetak satu gol.
Lalu, apa yang sebenarnya terjadi? "Sangat hebat berada di tim saat ini. Saya pindah dari Divisi IV ke Divisi III. Jadi, bisa dilihat kualitasnya berbeda, untuk berada di sana dan latihan bersama pemain, dan belajar dari staf di sana. Levelnya lebih tinggi dan saya belajar banyak sebagai pemain," ungkap Elkan Baggott.
Setelah masa peminjaman berakhir setelah musim 2022/2023 finish, bagaimana masa depan Elkan Baggott dengan Ipswich Town? Apakah ada kemungkinan kembali ke klub atau mencari tim lain untuk musim 2023/3024? "Saya masih belum tahu," ucap Elkan Baggott.
Sambil menanti masa depannya di klub, Elkan Baggott kini sepenuhnya fokus untuk pertandingan timnas Indonesia melawan timnas Burundi. Ini akan menjadi pertandingan pertama Elkan Baggott berduet dengan Jordi Amat di lini belakang. Sebab, saat Piala AFF 2022, dia tidak diizinkan bergabung.
Terakhir kali Elkan Baggott mengenakan seragam berlogo Garida adalah saat timnas Indonesia menghadapi Curacao pada FIFA Matchday edisi September 2022. Saat itu, Indonesia mengalahkan tim dari CONCACAF itu pada dua pertandingan di Bandung dan Cibinong.
"Saya sangat menyukainya (gabung timnas). Menyenangkan karena saya sudah menghabiskan banyak waktu di Inggris. Kembali untuk bermain di timnas adalah perasaan yang menyenangkan," pungkas Elkan Baggott.
(mochamad rahmatul haq/anda)
Opini