Timnas Israel
Libero.id - Sepakbola Indonesia baru saja mengalami tragedi pencoretan status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Penyebabnya, penolakan kehadiran timnas Israel U-20 yang disuarakan Gubernur Bali, I Wayan Koster, selaku tuan rumah drawing sekaligus pertandingan.
Dalam sejarah panjang sepakbola penolakan bertanding dengan Israel bukan hal baru. Sejak negara ini berdiri pada 1948, penolakan demi penolakan dialami dari negara-negara Arab maupun Muslim.
Penolakan itu telah membuat Israel tersingkir dari komunitas sepakbola Asia. Mereka sempat terlunta-lunta tak tentu arah sebelum akhirnya diterima UEFA.
Meski sudah pindah ke Eropa, tidfak berarti sepakbola Israel tidak pernah diboikot. Beberapa timnas yang bertemu dengan mereka di berbagai pertandingan sepakbola level junior maupun senior, di sejumlah kompetisi, sempat menolak bertanding dengan mereka.
Siapa saja mereka? Berikut ini 5 negara yang memiliki larangan bertanding melawan Israel di sepakbola:
1. Iran
Iran memang negara yang dikenal bermusuhan dengan Israel. Bukan hanya tak punya hubungan diplomatik, Negeri Mullah juga selalu melancarkan perang psikologi dengan negeri Zionis. Sama seperti Indonesia, Iran punya aturan hukum yang melarang hal-hal berbau Israel. Bedanya, ada hukum penjara bagi yang melanggar.
Larangan bertandingan melawan Israel tidak hanya di level timnas, melainkan juga klub. Bahkan, pemain Iran yang bertanding dengan klub Israel dengan seragam klub luar negeri, juga kena hukuman. Contohnya, Ehsan Hajsafi dan Massoud Shojae pada 2017 saat membela Panionios (Yunani) melawan Maccabi Tel Aviv.
Mehdi Mahdavikia has been fired by our government from team omid (Iran national under23 football team) illegally and Just because of the Israel’s flag on his jersey. @FIFAcom We thought football wasn’t political!! If it’s true then there should be a Fine !!#ريتوييت_لطفا pic.twitter.com/c9Ip1O3qBx
— ?????.????????? (@aawaatt) December 26, 2021
2. Mesir
Mesir sebenarnya sudah melakukan normalisasi hubungan diplomatik sejak lama, sejak Presiden Anwar Sadat melakukan perjanjian damai pada 1978. Sebelumnya, negara itu melarang hal-hal berbau Israel, tak terkecuali di sepakbola.
Contohnya, pada Kualifikasi Piala Dunia 1958. Saat itu, timnas Mesir menolak bermain melawan Israel. Alasannya, solidaritas kepada Palestina. Sebagai konsekuensi dari keputusan itu, Mesir otomatis kehilangan kesempatan maju ke babak berikutnya.
3. Turki
Timnas yang memboikot Israel pada Kualifikasi Piala Dunia 1958 bukan hanya Mesir, melainkan juga Turki. Asosiasi Sepakbola Turki (TFF) mengambil sikap menolak bertanding melawan Israel. Bersama Mesir, Turki dan Israel tergabung di grup yang sama.
Israel akhirnya lolos hingga babak play-off interzone Piala Dunia 1958 tanpa bertanding. Mereka gagal melaju ke putaran final lantaran kalah 0-2 dari Wales, yang menjadi wakil UEFA.
4. Argentina
Pada 2018, timnas Argentina membatalkan pertandingan persahabatan melawan Israel. Awalnya, akan digelar di Haifa. Kemudian, dipindah ke Jerusalem. Akhirnya, Lionel Messi dkk sama sekali batal bertanding melawan Israel.
Pembatalan itu dilakukan karena Argentina mendapatkan tekanan dari lembaga-lembaga HAM lokal maupun internasional terkait aksi militer Israel di Palestina ketika itu yang dianggap kurang baik. Bahkan, pemain-pemain Argentina seperti Gonzalo Higuain juga meminta timnas membatalkan pertandingan.
Argentina national team’s friendly match vs. Israel has been canceled! ?????#BDS #BoycottIsrael pic.twitter.com/arwouqv4ag
— Rana HADI (@RanaHAD04116815) June 6, 2018
5. Timnas Indonesia
Sebelum Piala Dunia U-20 2023 batal digelar di Indonesia, timnas Indonesia sempat menolak berjumpa Israel pada Kualifikasi Piala Dunia 1958. Beberapa tahun kemudian, Presiden Soekarno juga membuat event olahraga tandingan Asian Games, yaitu Games of Emerging Force (GANEFO) tanpa kehadiran Israel.
⏯ Lebanese ?? football fans in #Qatar ?? refuse to do an interview with an 'israeli' news channel.
➖ "There is nothing called #israel"#iran#Qatar2022#Palestine pic.twitter.com/ib9csHRnbL
— Virtual Resistance (@cihadi_tebyin) November 21, 2022
(mochamad rahmatul haq/anda)
Profil Frank Wormuth, Pria Jerman yang Akan Bantu Bima Sakti di Piala Dunia U-17 2023
Semoga berhasil menjalankan tugas.Lawan Pemuncak Klasemen, Persik Kediri Malah Kehilangan 3 Pemain Andalan
Pertandingan yang diramal akan menarik.Bertandang ke Markas Sendiri, Begini Persiapan Bali United Hadapi Arema FC
Pertandingan yang cukup unik bagi Bali United.Beda dengan Piala Dunia Pria, FIFA Sebut Piala Dunia Wanita Justru Rugi
Piala Dunia Wanita 2023 akan kick-off dalam hitungan hari.Unik! 5 Pemain Timnas Indonesia Bakal Dilatih Park Hang-seo Jika Gabung Persib Bandung
Semuanya baru sebatas rumor. Bisa benar, bisa salah.
Opini