Marselino Ferdinan
Libero.id - Marselino Ferdinan mempunyai peluang tipis untuk comeback di Liga Belgia selepas SEA Games 2023, perlu skenario terburuk bagi timnas Indonesia.
Marselino Ferdinan bisa tampil lagi di Liga Belgia musim ini, hanya dengan hasil terburuk timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023.
Marselino sedang berada dalam tren positif bersama KMSK Deinze di kasta dua Liga Belgia saat dipanggil timnas Indonesia U-22.
Pemain berusia 18 tahun itu mencetak gol perdana sejak berkarier di Eropa dalam laga KMSK Deinze kontra Virton, Sabtu (22/4/2023).
Gol tersebut merupakan puncak dari grafik menanjak Marselino sejak tiba di KMSK Deinze pada Februari.
Ia langsung mengumpulkan empat pertandingan dan mencetak satu gol, tak menghitung satu assist dan satu gol dalam laga uji coba kontra KV Oostende.
Oleh karena itu, pemaksaan PSSI untuk memanggilnya ke SEA Games 2023 mendapat respons negatif dari publik Indonesia.
Di media sosial KMSK Deinze, tampak netizen Indonesia meminta klub itu untuk tak melepas Marselino ke ajang selevel Asia Tenggara.
Permintaan itu didasari bahwa level Marselino sudah cukup tinggi, yaitu menjadi pemain reguler timnas senior dan rutin menembus tim utama Deinze.
Berlaga di SEA Games hanya membuang waktu Marselino, mengingat ajang itu hanya diikuti pemain U-22 dan masuk kalender FIFA.
Harapan publik Indonesia agar Marselino bisa secepatnya kembali ke Liga Belgia bisa terwujud dalam dua pekan dari sekarang.
Hanya, skenario ini membutuhkan kesediaan untuk melihat timnas Indonesia U-22 tersingkir di Grup A SEA Games 2023.
Garuda Muda akan menjalani empat pertandingan di fase grup, yaitu pada 29 April (vs Filipina), 4 Mei (Myanmar), 7 Mei (Timor Leste), dan 10 Mei (Kamboja).
Sebagai pemain dengan 12 caps timnas senior, Marselino diprediksi bakal bermain dalam empat laga tersebut.
Partisipasi Indonesia di ajang ini akan berakhir apabila tim besutan Indra Sjafri tersingkir di fase grup.
Agar Marselino segera terbebas dari timnas U-22, Indonesia perlu bermain lebih buruk dari dua tim di Grup A (harapan terbesar dijatuhkan pada Kamboja dan Filipna).
Apabila timnas U-22 cuma menempati peringkat tiga, Marselino bisa langsung kembali ke Deinze.
Ia akan mempunyai cukup waktu untuk terbang menuju Belgia, dan berlaga pada laga terakhir musim ini, saat Deinze menjamu Dender (13/5/2023).
Skenario tersebut tak bisa terjadi andai Indonesia lolos ke semifinal, kemudian melaju ke final atau perebutan medali perunggu.
(muflih miftahul kamal/muf)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini