@seagames2023
Libero.id - Tidak ada dalam sejarah final sepakbola SEA Games yang sepanas timnas Indonesia U-22 vs timnas Thailand U-22 di Olympic Stadium, Phnom Penh, Selasa (16/5/2023) malam WIB. Terjadi dua perkelahian massal di lapangan. Bahkan, kiper Thailand, Soponwit Rakyart, berlari 50 meter untuk memukul Komang Teguh Trisnanda.
Soponwit Rakyart adalah kiper Thailand yang telah bermain di beberapa klub lokal. Lahir pada 25 Januari 2001, dia mengawali karier sepakbola dari tim junior Muangthong United.
Memiliki postur 180 cm, Soponwit Rakyart pernah dipinjamkan ke beberapa klub kasta bawah di kompetisi Negeri Gajah Putih. Sebut saja Ayutthaya FC, Ayuthaya United FC, hingga Phrae United. Dan, musim ini di Thai League 2, dia mencatatkan 7 clean sheets dan menderita 25 gol.
Performa di klub itulah yang membawa Soponwit Rakyart ke tim nasional SEA Games 2023, meski punya catatan disiplin buruk. Faktanya, Soponwit Rakyart punya 3 kartu kuning dan 1 kartu merah di liga lokal.
Bukti temperamentalnya Soponwit Rakyart bisa terlihat di pertandingan final SEA Games 2023. Dia menjadi salah satu pemain yang terlibat dalam keributan saat tim Gajah Perang dikalahkan Garuda Muda 2-5. Pemain berusia 22 tahun ini terlihat melayangkan beberapa bogem mentah kepada Komang Teguh Trisnanda.
Dari rekaman yang viral di media sosial, terlihat Soponwit Rakyart berlari dari posisinya di bawah mistar gawang sesaat setelah dijebol Irfan Jauhari pada menit kedua extra time. Dari gawang Thailand ke posisi Komang Teguh Trisnanda kiri-kira 50 meter.
Soponwit Rakyart berlari kencang. Setelah tiba di area keributan, dia langsung melancarkan jurus-jurusnya. Tapi, tinju Soponwit Rakyart hampir mengenai Komang Teguh Trisnanda, yang berhasil menghindar. Lalu, pertukaran pukulan terjadi karena anak muda Borneo FC itu membalas.
Akibat insiden itu, wasit asal Oman, Qasim Matar Ali Hatmi, mengeluarkan kartu merah untuk kedua pemain. Total, sang pengadil lapangan mengeluarkan tujuh kartu merah. Gokil!
(mochamad rahmatul haq/anda)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini