@emilaudero
Libero.id - Masih ingat dengan Emil Audero Mulyadi? Kiper keturunan Indonesia yang merumput di Serie A bersama Sampdoria mendadak jadi perbincangan warganet +62 setelah mengikuti akun Instagram Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Apakah ini sinyal dinaturalisasi?
Saat ini, PSSI sedang mencari pemain-pemain keturunan Grade A untuk diberi paspor Garuda dan bermain membela timnas Indonesia. Ada banyak nama yang dipertimbangkan. Beberapa di antaranya bahkan "mendaftarkan diri" kepada PSSI. Contohnya, Emil Audero Mulyadi.
Meski potensi menaturalisasi besar, Emil Audero Mulyadi bukan sosok populer di depan para pendukung tim Merah-Putih. Itu karena ayahnya pernah mengecewakan suporter Indonesia.
Beberapa waktu lalu, sebuah video viral di media sosial yang menampilkan perkatanan ayah Emil Audero Mulyadi tentang naturalisasi. Dengan sombong, dia mengatakan anaknya tidak berminat membela Indonesia. Emil Audero Mulyadi hanya ingin bermain di Italia. Dia juga menyebut level sepakbola Indonesia sangat rendah.
Bagi publik sepakbola Indonesia, Emil Audero Mulyadi sebenarnya sempat jadi tumpuan ketika masih berada di Akademi Juventus. Lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), 18 Januari 1997, Emil Audero Mulyadi hidup di Cumiana, Italia, sejak baru berusia 1 tahun.
Di Italia, Emil Audero Mulyadi mengenal sepakbola dan bergabung dengan skuad junior Juventus pada 2008. Bersama dengan Juventus U-19, Emil Audero Mulyadi berhasil menembus final Campionato Nazionale Primavera 2015/2016.
Lalu, Emil Audero Mulyadi mendapat panggilan ke tim senior Juventus pada November 2014. Saat itu La Vecchia Signora dilatih Massimiliano Allegri. Tapi, dirinya lebih banyak menghangatkan bangku cadangan karena Juventus memang memiliki kiper-kiper top dunia. Salah satunya Gianluigi Buffon.
Bapaknya Emil Audero (Kiper Sampdoria) saat ditanya apakah anaknya akan membela Timnas Indonesia:
?: “Mimpi kali”
Keras pakkk ?? pic.twitter.com/cnlf510JD8
— Extra Time Indonesia (@idextratime) November 26, 2021
Pada 2016, Emil Audero Mulyadi dipromosikan sebagai kiper ketiga Juventus di belakang Gianluigi Buffon dan Neto. Debutnya bersama tim utama terjadi pada 27 Mei 2017 dalam kemenangan 2-1 atas Bologna.
Kemudian Emil Audero Mulyadi dipinjamkan ke klub Serie B, Venezia. Kemudian, ke Sampdoria. Di Sampdoria, status Emil Audero Mulyadi jadi permanen. Dia menjadi penjaga gawang pilihan utama. Status itu terus disandang sampai akhir musim 2022/2023 ketika Sampdoria harus turun kasta.
(mochamad rahmatul haq/anda)
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini