Libero.id - Setelah mengumumkan batal kembali ke Barcelona dan memilih melanjutkan karier di MLS bersama Inter Miami, Lionel Messi langsung terbang ke Beijing menjalani agenda timnas Argentina. Kehadiran La Pulga melawan Australia sekaligus jadi sinyal kehadiran melawan timnas Indonesia.
Ketika PSSI dan Asosiasi Sepakbola Argentina (AFA) sepakat menjalani FIFA Matchday di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin (19/6/2023), Lionel Messi jadi sosok yang paling ditunggu.
Awalnya, para penggemar sepakbola Indonesia cemas dan khawatir dengan keberadaan Lionel Messi. Pasalnya, belum ada pernyataan resmi dari para pihak soal La Pulga. Apalagi, lawan yang dihadapi Argentina hanya negara dengan peringkat FIFA yang sangat rendah.
Tanda-tanda kedatangan Lionel Messi ke Indonesia mulai terlihat saat Lionel Scaloni mengumumkan skuad untuk Tur Asia. Nama Lionel Messi ada di dalamnya.
Hanya saja banyak spekulasi liar berkembang di media sosial. Rumor menyebut Lionel Messi kemungkinan batal datang ke Jakarta karena sedang sibuk mencari klub baru setelah opsi perpanjangan kontrak dengan Paris Saint-Germain (PSG) tidak diaktifkan pada akhir musim 2022/2023.
Kini, dengan kehadiran Lionel Messi di Beijing, ketakutan itu hilang. Dirinya memang datang terpisah dari rombongan utama Argentina yang langsung terbang dari Buenos Aires. Sementara La Pulga dan beberapa pemain La Albiceleste yang berbasis di Eropa menyewa jet pribadi untuk langsung menuju China.
(andri ananto/anda)
Opini