Libero.id - Shayne Pattynama berpotensi menjalani debut internasional dengan timnas Indonesiasaat melawan timnas Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin (19/6/2023) malam. Ini akan menggenapi wasiat sang ayah yang meminta pemain Viking FK mengenakan seragam berlogo Garuda.
Setelah hasil imbang tanpa gol melawan timnas Palestina, pasukan Garuda dijadwalkan melawan Argentina. Ada banyak pemain yang penampilannya ditunggu pada pertandingan ini. Salah satunya, Shayne Pattynama.
Shayne Pattynama sebenarnya menjalani debut pada FIFA Matchday sebelumnya, melawan timnas Burundi. Tapi, surat perpindahan asosiasi yang belum selesai membuat pemain kelahiran Belanda itu tidak bisa bermain.
Semua masalah Shayne Pattynama dengan timnas Indonesia baru selesai pada FIFA Matchday edisi Juni 2023. Sayangnya Shayne Pattynama datang ke Surabaya sehari sebelum pertandingan melawan Palestina setelah menjalani penerbangan 20 jam dari Norwegia.
Kini, setelah absen melawan Palestina, Shayne Pattynama tampaknya akan menjalani debut bersejarah melawan La Albiceleste. Ini akan menggenapi wasit sang ayah, yang memang sejak lama telah meminta Shayne Pattynama bermain sepakbola untuk Indonesia.
"Untuk keluarga saya (mendedikasikan laga debut). Untuk semuanya, terutama untuk ayah saya. Dia akan bangga sama saya. Sayang, dia sudah tidak di sini lagi karena sudah meninggal," kata Shayne Pattynama, dilansir Antaranews.
Shayne Pattynama rela bersusah-susah dinaturalisasi dan memutuskan sepenuhnya menjadi WNI karena faktor ayah. Darah Indonesia Shayne Pattynama memang datang dari ayahnya yang merupakan orang Indonesia dari Pulau Haruku, Maluku, yang lahir di Semarang, Jawa Tengah.
Hubungan Shayne Pattynama dengan Indonesia juga sudah terbina sejak kanak-kanak. Sebab, ayahnya sering mengajak dirinya pulang ke Indonesia untuk mengunjungi keluarga besarnya dan berlibur di sejumlah tempat.
Jadi, meski tidak melihat secara langsung, Shayne Pattynama meyakini bahwa ayahnya akan sangat bangga dan tersenyum penuh arti dengan keputusan besarnya membela tim Merah-Putih.
"Saya yakin ayah saya akan menyaksikan saya dari langit dan dia akan sangat bangga kepada saya. Jadi, saya akan memberikan hati saya. Saya akan memberikan hati saya, memberikan segalanya untuk negara ini, karena saya bangga menjadi orang Indonesia," ungkap Shayne Pattynama.
"Akhirnya saya bisa bermain untuk negara saya. Jadi, setiap detik saya di lapangan, saya akan memberikan segalanya yang saya punya untuk kalian semua, untuk fans Indonesia," tambah Shayne Pattynama.
Jika tidak ada halangan lagi, Shayne Pattynama tampaknya akan bermain melawan Argentina. Pemuda berusia 24 tahun itu kemungkinan besar akan diturunkan sejak menit pertama. Kemungkinan, Shin Tae-yong mengisi pos kiri, bisa kiri belakang atau kiri depan.
"Ini sangat gila dengan fans. Ini akan sangat bagus. Saya sangat menantikan pengalaman yang indah dengan 80 ribu fans. Saya tidak sabar bermain untuk negara saya. Ini akan sangat indah," beber Shayne Pattynama.
Opini