Libero.id - Kompetisi musim 2020/2021 di lima liga top Eropa sudah dimulai. Berkenaan dengan hal itu, menarik untuk menyaksikan unjuk aksi beberapa pemain yang baru diboyong oleh sejumlah klub Serie-A.

Ada yang datang ada yang pergi,  mereka yang tak lagi menginjakkan kaki di tanah Italia tak layak jadi topik bahasan, akan jauh lebih menyenangkan untuk membincang, kira-kira siapa saja pemain-pemain baru klub Serie-A yang performanya patut kita nantikan, berikut 8 pemain itu,  dimulai dari urutan teratas:

1. Arthur Melo | Barcelona ke Juventus| 72 juta Euro

Musim 2020/2021 adalah musim pertaruhan bagi Juventus. Meskipun musim lalu sukses merengkuh gelar Serie A ke-9 berturut-turut, tetapi kekalahan sebanyak 16 kali beruntun dari Olympique Lyon di Liga Champions adalah sejarah buruk tersendiri bagi 'Si Nyonya Tua'.

Akibatnya Maurizio Sarri harus berjalan ke pintu keluar dan ini saatnya untuk Andrea Pirlo, pelatih kepala baru sekaligus legenda Juventus untuk menambal segala yang bocor. Tentu tak akan mudah, apalagi riwayat melatih Pirlo yang sangat minim.

Tekanan ada pada Pirlo untuk memberikan yang terbaik, sang Maestro lini tengah musim ini telah mendatangkan mantan pemain Barcelona, Arthur Melo yang ditukar tambah dengan Pjanic, dan otomatis tekanan itu juga jatuh ke pundak laki-laki Brasil berusia 24 tahun itu.

Pasalnya, dua musim di Catalunya bersama Barca penampilan Melo jelas dianggap mengecewakan. Kini dia berada di Juventus, dengan persaingan yang ketat untuk mendapat posisi di lini tengah, akankah Arthur Melo lepas dari bayang-bayang kesialan, akankah Turin jadi tempat keberuntungannya?

2. Achraf Hakimi | Real Madrid ke Inter Milan | 40 juta Euro.
 
Ini kesempatan kedua untuk Antonio Conte. Musim lalu hampir saja Inter Milan meraih Scudetto. Tetapi itu bukan jaminan atas musim 2020/2021 yang gampang-gampang saja. Dan Inter Milan sudah bersiap, mereka berhasil memboyong  Achraf Hakimi,  produk akademi Castilla Real Madrid, pesepakbola 21 tahun berdarah Maroko dan kelahiran Spanyol itu menghabiskan 2 tahun terakhir dengan status pinjaman di Borussia Dortmund.

Musim 2019/20 adalah debut seorang Hakimi, dan ia mencatatkan 5 gol dan 10 assist dalam 33 pertandingan Bundesliga saat Borussia Dortmund menjadi runner-up. Di Santiago Bernabeu akses bermain Hakimi diblokir oleh Dani Carvajal yang konsisten tampil mengesankan, dan Hakimi memilih untuk menandatangani kontrak dengan Inter seharga 40 juta euro dengan harapan dapat kembali bermain secara reguler.

Statistik Hakimi dmusim lalu seharusnya  cocok untuk mengisi peran bek sayap kanan dalam formasi 3-5-2  ala Antonio Conte.

3. Vedat Muriqi |Fenerbahce ke Lazio | 20 juta Euro.

Musim 2019/20 memperlihatkan musim yang impresif bagi Lazio. Tim asal Roma itu finis di urutan ke-4 di Serie A, itu artinya mereka juga lolos ke Liga Champions untuk musim 2020/21. Dalam upaya untuk melanjutkan kemajuan mengesankan itu, Lazio di bawah manajer Simone Inzaghi, telah mengambil langkah taktis di bursa transfer guna memperkuat skuad, untuk itu seorang  Vedat Muriqi didatangkan langsung dari klub raksasa Turki, Fenerbahce dengan harga  20 juta Euro.

Musim lalu, juru gedor berusia 26 tahun itu mencetak 17 gol yang mengesankan dalam 36 pertandingan di semua kompetisi untuk Fenerbahce, tentu dengan catatan itu  Muriqi bakal jadi tandem yang pas untuk Ciro Immobile.

4. Aleksey Miranchuk | Lokomotiv Moskow ke Atalanta | 14,5 juta Euro.

Klub Serie-A  yang paling banyak diperbincangkan oleh para pengamat pada musim lalu adalah Atalanta. Bagaimana tidak, kesebelasan asal Bergamo itu finis pada urutan ketiga di Serie A dan sukses mencapai perempat final Liga Champions.
 
Tak mau dianggap sebatas keberuntungan, Atalanta musim panas ini telah mendatangkan, Aleksey Miranchuk. Gelandang serang Rusia berusia 24 tahun ini selama 4 musim terakhir menjadi pemain andalan  Moscow.

Musim 2019/20 merupakan capaian besar seorang Miranchuk, ia mencatatkan 16 gol dan 5 assist untuk Lokomotiv Moscow di semua kompetisi termasuk 2 gol melawan Juventus di Liga Champions. Atalanta beruntung tidak kalah saing dari AC Milan untuk mendapatkan tanda tangan Miranchuk. Akankah ia memenuhi ekspektasi para penggemar Atalanta?

5. Henrikh Mkhitaryan |  Arsenal ke AS Roma | Bebas Transfer

Pada musim pertamanya menangani AS Roma, juru taktik asal Portugis Paulo Fonseca dinilai cukup baik dengan menempatkan As Roma di posisi ke-5,  namun, Giallorossi gagal merebut tempat Liga Champions, terpaut 8 poin dari Lazio.

Kepemilikan As Roma kini juga telah diambil alih oleh miliarder Amerika,  Dan Friedkin. Tetapi menjadi ironi ketika transfer besar pertama Roma musim panas ini datang dengan status bebas transfer, dialah Henrikh Mkhitaryan.

Pemain Armenia berusia 31 tahun seringkali mengalami cedera. Namun sebenarnya ketika Mkhitaryan dalam keadaan bugar, dia sering tampil mengesankan.

Dalam 30 pertandingan di semua kompetisi, bersama Arsenal Mkhitaryan mencatatkan 9 gol dan 5 assist. Bisakah dia melanjutkan kebangkitan karirnya di Roma pada 2020/21?

6. Sandro Tonali |  ke AC Milan | Pinjaman dari Brescia dengan Opsi Pembelian

Di bawah pelatih Marco Giampaolo, segalanya tampak suram bagi AC Milan. Tetapi syukurlah, di tengah musim Rossoneri telah memecat Giampaolo, dan membawa Stefano Pioli sebagai penggantinya dan beberapa rekrutan musim dingin yang mengesankan seperti Zlatan Ibrahimovic dan Alexis Saelemakers akhirnya membuat Milan finis di urutan ke-6. Pioli dipertahankan untuk musim 2020/21 dan akan menargetkan finis 4 besar bersama Milan musim ini. Dan satu lagi, musim panas ini AC Milan telah mendatangkan  Sandro Tonali.

Di kalangan pengamat sepakbola Italia, Gelandang bertahan berusia 20 tahun itu telah lama disebut-sebut sebagai pemain bintang masa depan. Selama 4 musim terakhir, Sandro Tonali membuat 89 penampilan untuk klub Brescia baik saat  di Serie B dan Serie A, dan dia sudah 3 kali bermain di level senior untuk tim nasional Italia, Tonali bergabung dengan Milan dengan status pinjaman selama satu tahun ke depan, tetapi pilihan lainnya, Tonali bakal dipermanenkan bila bermain
bagus.

7. Victor Osimhen | Lille ke Napoli | 70 juta Euro.

Finish di urutan 7 tentu bukan sesuatu yang bagus untuk Napoli. Namun, sebagai hadiah hiburan yang cukup menyenangkan,  Napoli sukses merengkuh Coppa Italia dengan mengalahkan Juventus di final. Tetapi musim 2020/2021 harus jadi tahun yang lebih baik.

Dan Gattuso memulai musim penuh pertamanya sebagai pelatih di Napoli dengan salah satu prospek mencolok, ia berhasil mendatangkan Victor Osimhen. Striker Nigeria berusia 22 tahun yang saat memperkuat  Lille di Ligue 1 Prancis, mencatat 18 gol dan 6 assist dalam 38 pertandingan di semua kompetisi.  Bisakah anak muda ini melanjutkan perjalanan karirnya yang luar biasa di Italia?

8. Weston McKennie | Schalke ke Juventus |  Pinjam dengan opsi untuk membeli

Pemain yang datang dari transfer musim panas terakhir yang layak dinantikan performanya adalah Weston McKennie yang datang dari Schalke. Pemuda Amerika berusia 22 tahun tampil mengesankan dalam 2 musim terakhir di Schalke. McKennie bergabung dengan pinjaman selama satu musim dengan biaya pinjaman 4,5 juta Euro, namun dengan kesepakatan pembelian permanen sebesar 18,5 juta Euro, jika  McKennie tampil bagus. Lalu  dapatkah McKennie sekarang meningkatkan level bermainnya dan masuk ke lini tengah Juventus yang secara matematis terasa sulit. Mari kita nantikan.