Debat Gol Chelsea Penyama Kedudukan Menit Terakhir, Handball Atau Tidak

"Kai Havertz tampak menyentuh bola dengan tangan sebelum gol tercipta."

Berita | 27 September 2020, 06:22
Debat Gol Chelsea Penyama Kedudukan Menit Terakhir, Handball Atau Tidak

Libero.id - Pelatih West Bromwich Albion, Slaven Bilic jengkel karena wasit mengesahkan gol ketiga Chelsea dalam laga pekan ketiga Liga Inggris yang berakhir imbang 3-3 di The Hawthorns pada Sabtu. Menurut dia, seharusnya gol itu tidak sah.

Bilic menilai Kai Havertz terlebih dulu melakukan handball dalam proses serangan ketika memantulkan bola untuk ditendang Mason Mount dan bola reboundnya disambar oleh Tammy Abraham memaksakan skor akhir 3-3.

"Gol pertama mereka tembakan bagus, tetapi gol ketiga bukanlah gol. Itu jelas-jelas handball," kata Bilic dalam komentar usai pertandingan.

"Itu handball. Tak seorang pun di dunia ini yang bisa bilang itu bukan handball. Jelas. Saya tak paham kenapa gol itu disahkan," ujarnya menambahkan.

Namun demikian, fans Chelsea berpandangan itu bukan handball. Mereka merujuk pada momen Kai Havertz bukan orang yang menembak ke gawang melainkan bola dioper ke Mason Mount kemudian ditembak (dihitung sebagai fase lain dalam permainan), dengan begitu VAR tidak dapat menganulir gol tersebut karena handball.

Hasil itu jadi raihan poin pertama West Brom sejak promosi ke kasta tertinggi dan kini tim besutan Slaven Bilic itu naik ke urutan ke-15 klasemen, sedangkan Chelsea (4) sementara menanjak ke peringkat keenam.

Kendati gagal mengamankan tiga poin setelah kehilangan keunggulan tiga gol yang dimiliki atas Chelsea hingga paruh pertama pertandingan, Bilic menilai ada banyak hal dalam penampilan West Brom yang bisa dijadikan sumber kepercayaan diri.

"Pemain kami pantas memperoleh tiga poin. Dengan sisa dua menit pertandingan kami unggul 3-2 dan gol terakhir mereka seharusnya tidak sah," katanya.

"Tentu saja ada banyak hal positif yang bisa dijadikan pondasi kepercayaan diri kami, tetapi kami seharusnya mengantungi tiga poin. Sesederhana itu," pungkas Bilic.

Poin perdana West Brom sejak promosi ke kasta tertinggi membuat pasukan Bilic itu naik ke urutan ke-15 klasemen, sebelum bertandang ke markas Southampton pada Minggu (4/10).

Dalam pertandingan itu, lini belakang Chelsea begitu kacau hingga dalam setengah jam pertama mereka tertinggal 0-3 akibat dua gol Callum Robinson dan Kyle Bartley untuk West Brom. Salah satu gol Robinson terjadi karena blunder bek anyar Chelsea Thiago Silva.

Namun, kerja keras The Blues membuahkan satu poin berkat gol-gol Mason Mount dan Callum Hudson-Odoi yang ditutup secara dramatis pada injury time oleh Tammy Abraham.

Pelatih Chelsea Frank Lampard menegaskan ia tidak mau menyalahkan Thiago Silva sendirian atas blunder yang dilakukannya.

"Ada kesalahan yang jelas dan berujung gol mereka dan pada pertandingan sekelas Liga Premier itu akan membuat posisi Anda sulit," kata Lampard.

Kerapuhan pertahanan Chelsea membuat mereka tertinggal tiga gol ketika pertandingan belum berjalan setengah jam.

Thiago Silva sendiri main hingga menit ke-73 sebelum digantikan Olivier Giroud ketika Lampard membutuhkan daya gedor lebih di lini depannya.

Lampard meyakini bahwa bek gaek berusia 36 tahun itu akan memainkan peran penting bagi Chelsea dalam kontraknya semusim ini.

"Thiago Silva akan menjadi kekuatan luar biasa bagi kami. Kariernya hebat dan saya tidak akan menyalahkannya sedikitpun," katanya.

"Kami sebuah tim dan wajib bereaksi terhadap yang terjadi bersama-sama itu diperlihatkan pada babak kedua. Saya yakin Thiago Silva akan menyadari kesalahannya tetapi, di luar itu saya rasa dia tampil bagus di penampilan perdananya di Liga Premier," ujar Lampard.

Baca Berita yang lain di Google News




Hasil Pertandingan Chelsea


  • 0% Suka
  • 0% Lucu
  • 0% Sedih
  • 0% Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network