Libero.id - Sebuah insiden yang berpotensi mengganggu harmonisasi Real Madrid terjadi pada laga Liga Champions lawan Borussia Moenchengladbach, Rabu dinihari WIB. Dalam pertandingan itu Benzema meminta rekan senegaranya Ferland Mendy untuk mengacuhkan Vinicius Junior.
‘Persekongkolan’ Benzema dengan Mendy untuk tidak memberi umpan Vinicius itu terekam dalam dua video Telefoot, stasiun televisi Prancis yang kemudian viral.
Video pertama merekam kejadian di terowongan pada saat jeda. Telefoot menangkap beberapa pemain Real Madrid menunggu sebelum kembali ke lapangan dan mereka mendengar percakapan antara Benzema dan sesama pemain Prancis Ferland Mendy.
"Dia bermain seperti sampah. Jangan berikan bolanya padanya, Sumpah!” kata Benzema pada Mendy. "Dia bermain melawan kita."
Pada saat kejadian itu terekam video, Vinicius hanya berdiri dua meter dari keduanya. Di antara mereka ada kiper Thibaut Cortouis. Dia adalah kiper Belgia dan dikenal sebagai Flemish, dalam keseharian bicara bahasa Belanda. Namun, Cortouis berayah Walloon yang dalam keseharian bicara Prancis. Cortouis menguasai bahasa Belanda, Prancis, Spanyol dan Inggris. Sedikit banyak dia tahu apa yang diomongkan Benzema dengan Mendy.
Sementara Vinicius menguasai bahasa Portugis dan Spanyol. Dia tak paham apa yang dimaksud Benzema.
Insiden itu belum selesai di video pertama. Karim Benzema dan Ferland Mendy yang membahas Vinicius Junior tampaknya teru berlangsung dari menit ke menit, dengan lebih banyak rekaman yang menunjukkan kedua pemain Prancis itu terus mengritik Vinicius.
Mereka tidak senang dengan Vinicius di video pertama, yang diterbitkan oleh Telefoot, tetapi diikuti oleh Benzema yang sedikit lebih keras dalam kritiknya terhadap Vinicius di video kedua.
"Dia tidak melakukan sesuatu yang berarti," kata Benzema kepada Mendy sebelum turun ke lapangan untuk babak kedua.
"Saat dia takut, dia kehilangan keahliannya," jawab Mendy.
Ini adalah percakapan pribadi di dalam terowongan, dan untuk pertandingan Liga Champions kemungkinan terekam selalu ada karena banyak sekali kamera televisi, terutama di dekat ruang ganti Real Madrid.
Meskipun Benzema mengatakan bahwa insiden tersebut telah 'berlalu', kenyataannya dia menyulut api perpecahan. Video itu dapat memengaruhi moral Vinicius, yang baru berusia 20 tahun dan tidak memiliki pengalaman dalam situasi seperti ini.
Setelah percakapan di paruh waktu itu, Benzema tidak memainkan umpan apa pun kepada Vinicius, dan Mendy memberi umpan ke Vinicius hanya tiga kali, meski keduanya berada di sisi kiri. Vinicius mengumpan sembilan kali ke Mendy.
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini