Mengapa Mauro Icardi Cuek dengan Kematian Diego Maradona? Ini Jawabannya

"Ketika semua bersedih atas kematian Maradona, Icardi tampak tersenyum. Satu-satunya pemain yang tidak posting duka Maradona di medsosnya."

Feature | 28 November 2020, 12:39
Mengapa Mauro Icardi Cuek dengan Kematian Diego Maradona? Ini Jawabannya

Libero.id - Ketika semua pesepakbola di seluruh dunia, terutama para pemain Argentina, bersedih atas kematian Diego Maradona, Mauro Icardi justru tersenyum. Striker Paris Saint-Germain (PSG) itu cuek dengan musibah yang sedang terjadi.

Icardi mendapatkan hujan kritik ketika PSG menampilkan foto resmi untuk melepas kepergian Maradona di akun resmi media sosialnya. Dalam foto tersebut, semua pemain Les Parisiens berpose di lapangan dengan bendera dan jersey Argentina disertai tulisan "Hasta siempre, Diego!" (Selamat tinggal, Diego!).

Sekilas tidak ada yang salah dengan hal tersebut. Itu normal dan dilakukan banyak klub sepakbola maupun pemain di seluruh dunia sebagai bentuk penghormatan mereka kepada El Pibe de Oro.

Namun, jika diteliti lebih detail akan terlihat sesuatu yang aneh. Icardi, yang berdiri di samping Angel di Maria dan memegang bendera Argentina terseyum. Pemandangan itu kontras dengan rekan-rekannya yang tampak datar. Jika pun ada yang senyum, ekspesinya tidak sesinis mantan penyerang Sampdoria tersebut.

Kondisi semakin aneh ketika melihat akun media sosial Icardi dan istrinya, Wanda Nara. Di Instagram mereka berdua sama sekali tidak ada gambar atau ucapan duka cita untuk pahlawan Argentina di Piala Dunia 1986 tersebut.

Di akun Icardi, @mauroicardi, hanya ada video dan gambar ketika sedang menjalani sesi latihan rutin bersama Les Parisiens. Dalam postingan itu hanya ada hastag #MI9 (Mauro Icardi 9). Sementara di akun Wanda, @wanda_icardi, hanya ada gambar dirinya sedang berselfie di depan meja rias.

"Melakukan apa yang paling saya suka, apa yang telah saya lakukan sejak saya masih sangat muda, selalu dengan senyuman dan sangat menghargai pekerjaan para profesional yang melakukan pekerjaan mereka dengan cinta sebanyak yang saya lakukan, bersama hari ini," tulis Wanda di gambar tersebut.

Bagi banyak orang yang tidak terlalu mengikuti perjalanan karier Icardi, hal itu aneh. Tapi, bagi mereka yang paham, situasi janggal tersebut biasa-biasa saja. Pasalnya, Icardi, Wanda, dan Maradona pernah punya cerita kurang baik.

Selain dengan Maxi Lopez dan Icardi, Wanda ternyata pernah menjalin asmara terlarang dengan Maradona. Tidak tanggung-tanggung, Wanda dan Maradona pernah menghabiskan waktu berdua dengan menyewa kamar mewah di Hotel Costa Galana, Mar del Plata, Buenos Aires. Itu terjadi pada 2006.

Rahasia itu terungkap pada 2018 saat seorang bintang televisi di Argentina, Mirtha Legrand, dalam sebuah acara bertajuk "La Noche de Mirtha" (Malamnya Mirtha). Saat kejadian, Mirtha mengaku ada di tempat yang sama dengan Maradona dan Wanda. Dia mengaku mendengar keduanya bercinta dengan suara yang menganggu tamu-tamu hotel lainnya.

"Mengapa anda tidak mengundang saya ke acara anda?" kata Wanda saat bertemu Mirtha sehari setelah melakukan hubungan badan dengan Maradona di Hotel Costa Galana, dilansir Mirror.

"Saya menjawab anda yang kencan dengan Maradona? Kemarin malam anda mengganggu tidur. Saya berada di kamar presidential suite. Itu di sebelah kamar mereka dan saya tidak bisa tidur karena bising. Mereka membuat perabotan bergerak. Saya tidak tahu apa yang mereka lakukan. Inilah yang sebenarnya. Saya saksi yang mendengarkan pertemuan mereka yang menggelora," tambah Mirtha.

Meski sudah berlangsung lama, hubungan Wanda dengan Maradona ternyata selalu ada di benak Icardi. Icardi semakin membenci Maradona karena pernah mengeluarkan pernyataan yang meremehkan karier profesionalnya sebagai pemain sepakbola.

Beberapa tahun lalu ketika terjadi perdebatan pemanggilan Icardi ke timnas, Maradona mengatakan kepada media tentang sebuah rahasia yang diceritakan para pelatih La Albiceleste kepada dirinya. Itu adalah kisah tentang Wanda yang menelepon semua pelatih tim Tango agar suaminya mendapatkan panggilan timnas.

"Wanda menelpon (Edgardo) Bauza tiga kali dan (Gerardo) Martino empat kali. Asisten pelatih yang mengatakan hal itu kepada saya. Saya tidak tahu berapa kali Wanda menelepon (Jorge) Sampaoli. Itu perbuatan yang kotor. Saya telah membicarakan hal ini kepada Gianni Infantino (presiden FIFA) karena timnas Argentina bermain payah dalam beberapa waktu," ujar Maradona pada 2017, dikutip Football Italia.

Karier cardi di timnas sebenarnya dimulai dari tawaran Cesare Prandelli saat melatih Gli Azzurri pada musim panas 2013. Icardi menolak dan memiliki menunggu panggilan Argentina. Momen itu datang pada 15 Oktober 2013 saat Icardi menggantikan Augusto Fernandez pada menit 82 saat La Albiceleste bertemu Uruguay pada Kualifikasi Piala Dunia 2014.

Sayang, karier Icardi tidak mulus. Pada April 2016, dia dikeluarkan dari skuad awal Martino untuk Copa America Centenario. Dia hanya dibawa untuk Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro. Tapi, Inter Milan tidak memberikan izin.

Setelah gagal di Copa America Centenario, muncul rumor Lionel Messi berada di balik pencoretan Icardi dari tim untuk Kualifikasi Piala Dunia 2018 karena persahabatannya dengan Lopez. Tapi, Bauza, yang menjadi pelatih baru pengganti Martino, membantah hal tersebut. "Tidak ada pemain yang bisa mendikte saya," ucap Bauza saat itu.

Pada 19 Mei 2017, Icardi menerima panggilan pertamanya setelah lebih dari 3 tahun menghilang oleh Sampaoli, pelatih pengganti Bauza. Pada Mei 2018, Icardi masuk dalam skuad sementara 35 orang  untuk Piala Dunia 2018 di Rusia. Tapi, dia dicoret dari daftar final 23 pemain. Hal yang sama persis juga berlangsung saat Lionel Scaloni menjadi pelatih.

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0% Suka
  • 0% Lucu
  • 0% Sedih
  • 0% Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network