Lionel Messi, Sir Alex Ferguson, dan Diego Maradona
Libero.id - Menyusul kabar duka atas kepergian Diego Maradona awal pekan ini, banyak pecinta sepak bola yang masih memperdebatkan posisi pemain legendaris Argentina itu dengan beberapa pemain terbaik dunia, salah satunya adalah Lionel Messi.
Banyak fans sepak bola yang percaya bahwa sosok yang memimpin pasukan La Albiceleste menjuarai Piala Dunia 1986 itu adalah pesepakbola terhebat sepanjang masa, selebihnya memilih sosok Pele ataupun dua ikon si kulit bundar saat ini, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Namun memang tidak diragukan lagi bahwa Maradona - pahlawan di kota Napoli itu memiliki sentuhan ajaib pada akhir 1980-an dan awal 90-an. Pada saat itu, pecinta sepak bola mungkin tidak akan pernah mengira bahwa akan melihat pemain sebagus Maradona akan hadir dalam hidup mereka, namun rupanya, sosok ajaib El Cebollita nyatanya bukanlah yang terakhir, karena pada pertengahan tahun 2000-an muncul sosok anak muda bernama Lionel Messi.
Mungkin Messi tidak mampu menyamai pencapaian Maradona di panggung internasional, namun raihan secara individu serta klub, sangat jelas La Pulga unggul jauh dari Maradona dengan sukses memenangi Ballon d'Or enam kali.
Perdebatan seperti itu biasanya hanya muncul dari para fans sepak bola dan bukan ahlinya, maka dari itu, penilaian dari seseorang yang ahli mungkin bisa lebih diterima, misalnya saja di mata mantan pelatih Setan Merah, Sir Alex Ferguson - bisa dibilang eyang Fergie adalah pelatih terhebat dalam sejarah sepakbola.
Ketika Hugh McIlvanney meninggal pada 2019 lalu, terungkap bahwa penulis olahraga legendaris itu sangat yakin bahwa Maradona lebih baik daripada Messi. Sementara, mantan pemain timnas Skotlandia, Graeme Souness tidak setuju dengan opini tesebut, meski ia sempat berhadapan dengan ‘Si Tangan Tuhan’ beberapa kali.
Jonathan Northcroft dari Times menulis pada Januari 2019 lalu: “Dengan meningkatnya intensitas, Hugh dan Graeme Souness memperdebatkan apakah Lionel Messi lebih hebat dari Diego Maradona.”
"Souness yang jengkel akhirnya harus memohon: 'Lihat, saya bermain melawan Maradona lima kali dan saya katakan - Messi." Hugh membalas: ‘Saya tidak peduli dengan siapa Anda bermain. Menurut saya Diego (yang terbaik).”
Ferguson yang mengetahui soal perdebatan sengit di antara keduanya, memilih untuk setuju dengan argumen Souness.
"Diberitahu hal ini, 'Saya akan berpihak pada Souness dalam hal itu, karena karena arier Maradona di puncak hanya beberapa tahun'” ujar pelatih yang kini berusia 78 tahun tersebut.
Ferguson percaya bahwa umur panjang Messi yang luar biasa memberinya keunggulan atas rekan senegaranya yang legendaris tersebut.
Baik Ferguson dan Souness melihat Messi dan Maradona di puncaknya masing-masing, dan kedua aktor lapangan hijau itu jelas tahu soal gaya bermain keduanya, jadi sangat menarik bahwa mereka sepakat tentang masalah khusus ini.
Tentu saja, banyak orang akan berpendapat bahwa Maradona adalah pemain yang lebih baik, setelah memenangkan Piala Dunia bersama Argentina dan menginspirasi tim Napoli yang ketinggalan zaman pada saat itu untuk meraih dua gelar Serie A.
Namun Messi berhasil mengungguli El Diego di mata legenda Manchester United tersebut.
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini