Kredit: instagram.com/granitxhaka
Libero.id - Pada Minggu malam Granit Xhaka harus menerima kartu merah berkat perbuatan tak terpujinya yang mencengkeram leher Ashley Westwood. Momen penuh emosi Xhaka itu terjadi sesaat sebelum Arsenal kalah 0-1 di kandang sendiri saat melawan Burnley.
Xhaka seperti tengah menelan ludah diri sendiri, pasalnya sebelum laga digelar, ia bicara tentang kedisiplinan dan rasa hormat yang penting dan harus dimiliki oleh pesepakbola.
"Saya seorang pria yang sangat terorganisir," kata Xhaka. Laki-laki Swiss itu lantas menambahkan, " Bagi saya, disiplin dan rasa hormat kepada orang lain sangat, sangatlah penting. Saya tumbuh seperti ini dan saya akan menularkannya kepada anak saya."
Sejarah yang Terulang
Pelanggaran terakhir Xhaka adalah satu dari lima momen gila yang pernah dilakukan mantan kapten The Gunners itu, bukti yang lebih dari cukup untuk membantah ucapannya di atas.
Sejarah bergerak dan terulang dengan sendirinya. Inilah momen-momen gila dan memalukan Granit Xhaka selama berseragam Arsenal:
1. Mengatakan F*** Kepada Para Gooners
Musim lalu seorang Xhaka tampak emosional dan bereaksi terhadap penggemar Arsenal yang mencemoohnya di luar lapangan menyusul penampilan mengecewakan saat melawan Crystal Palace. Lagi pula, memberi tahu penggemar Anda untuk dengan makian "f***" saat Anda meninggalkan lapangan untuk diganti tentu adalah sikap tak gentle dan pada titik tertentu bisa jadi tidak bisa dimaafkan. Tak sampai disitu, Xhaka bahkan menolak untuk meminta maaf atas insiden tersebut, dan itu sebabnya ia dicopot dari jabatan kapten. Tapi hebatnya, Xhaka berhasil menghidupkan kembali kariernya di Emirates.
2. Burnley Lagi
Bukan kali pertama Xhaka dikeluarkan dari lapangan saat melawan Burnley. 3 tahun sebelum kejadian memalukan dan berujung pada kekalahan Arsenal 4 hari yang lewat, ternyata Xhaka pernah mendapat hadiah kartu merah dari wasit pada awal tahun 2017, tepatnya pada Ahad 22 Januari.
Saat itu Xhaka melakukan tekel keras dengan dua kakinya pada pemain Burnley, Steven Defour. Tapi bagaimanapun, di hari itu Arsenal berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-1.
3. Takut dengan Tendangan Lawan
Dengan tinggi 6 kaki 1 inci dan tubuh yang kokoh, apakah Anda akan berpikir bahwa Xhaka adalah seorang pemberani?
Untuk mengerti hal itu, Anda harus melihat aksi bintang muda Manchester United Scott McTominay saat melesatkan tembakan ke arah gawang di Old Trafford musim lalu, Xhaka berdiri tepat di depannya, sontak para penggemar Arsenal berteriak 'tutup itu!'
Tapi apa yang justru dilakukan oleh Xhaka? Sama sekali tak bisa dimaafkan, Xhaka memilih untuk menunduk dan bola melayang ke arah gawang Arsenal dan kemudian membawa United unggul 1-0.
4. Operan Tak Sempurna
Seringkali, distribusi atau operan Xhaka membuat timnya dalam masalah, ia kerap memberikan operan lepas kepada pemain lawan yang berada dalam posisi berbahaya. Musim lalu, dia melakukan itu saat melawan Wolves, dimana Xhaka menyerahkan bola kepada Ivan Cavaleiro, tentu saja para pemain belakang Arsenal tak siap untuk pasang badan.
Cavaleiro berusaha memanfaatkan peluang cuma-cuma itu dan mencetak gol setelahnya. Meskipun Xhaka kerap lakukan kesalahan serupa tapi agaknya itu adalah kesalahan terburuknya. Ya, begitulah Granit Xhaka, memberikan bola di posisi berbahaya selalu menjadi masalah Xhaka di Arsenal.
Profil Frank Wormuth, Pria Jerman yang Akan Bantu Bima Sakti di Piala Dunia U-17 2023
Semoga berhasil menjalankan tugas.Lawan Pemuncak Klasemen, Persik Kediri Malah Kehilangan 3 Pemain Andalan
Pertandingan yang diramal akan menarik.Bertandang ke Markas Sendiri, Begini Persiapan Bali United Hadapi Arema FC
Pertandingan yang cukup unik bagi Bali United.Beda dengan Piala Dunia Pria, FIFA Sebut Piala Dunia Wanita Justru Rugi
Piala Dunia Wanita 2023 akan kick-off dalam hitungan hari.Unik! 5 Pemain Timnas Indonesia Bakal Dilatih Park Hang-seo Jika Gabung Persib Bandung
Semuanya baru sebatas rumor. Bisa benar, bisa salah.
Opini