Libero.id - Arsenal kini telah menjalani tujuh pertandingan tanpa kemenangan di Liga Premier setelah kalah 1-2 melawan Everton di Goodison Park pada Minggu WIB. Anak asuh Mikel Arteta tertinggal di Merseyside ketika Rob Holding mengalihkan umpan silang Alex Iwobi melewati kipernya sendiri.
Arsenal bangkit dengan menyamakan kedudukan bermula ketika Tom Davies menjatuhkan Ainsley Maitland-Niles di dalam kotak.
Nicolas Pepe memanfaatkan tendangan penalti dengan sempurna. Sayang, Yerry Mina mengembalikan keunggulan Everton dari sepak pojok sebelum turun minum.
Arsenal tampak kehilangan kecepatan sepanjang pertandingan, dengan peluang terbaik mereka untuk menyamakan kedudukan di babak kedua datang ketika David Luiz membentur tiang.
The Gunners tanpa kemenangan di liga sejak 1 November, ketika mereka mengalahkan Manchester United, sementara mereka hanya duduk tiga poin di atas zona degradasi.
Everton, sementara itu, yang tampil tanpa James Rodriguez merangsek ke tempat kedua dalam klasemen Liga Premier di belakang pemimpin klasemen Liverpool.
Dalam laga lawan Everton, bek Arsenal tampak gugup secara konsisten. Gelandang mereka sulit menemukan cara membelah pertahanan lawan dan penyerang juga kesulitan menciptakan peluang.
Dalam 14 pertandingan Liga Premier mereka sejauh ini, mereka hanya berhasil mencetak 12 gol, jadi tidak mengherankan jika mereka masih tertahan di posisi papan bawah.
Satu pemain yang berpotensi memberikan perubahan nyata kepada The Gunners adalah Mesut Oezil.
Gelandang, dengan kreativitas terbaiknya, adalah apa yang dibutuhkan Arsenal saat ini, tetapi untuk alasan yang masih belum diketahui, dan yang membuat kecewa para pendukung klub London utara, Mikel Arteta tidak bisa (dan tidak mau) memainkannya. Arteta meninggalkan Oezil dari skuad.
Atas performa buruk Arsenal itu, pemain kreatif mereka yang terpinggirkan akhirnya mengungkapkan perasaan.
Ya, Oezil hanya menuliskan dua emoji untuk mengungkapkan perasaannya atas performa buruk Arsenal akhir-akhir ini.
Opini