Libero.id - Nama Josef Bican kembali populer disebut banyak orang. Striker legendaris Republik Ceko itu kembali diingat publik sebagai pencetak gol tersubur sepanjang masa setelah Cristiano Ronaldo berhasil menyamai torehan golnya.
Bican tercatat sebagai pencetak gol terbanyak, yakni 759 gol sepanjang kariernya membela sejumlah klub maupun tim nasional. Torehan itu kemudian berhasil disamakan oleh CR7 saat pemain asal Portugal tersebut mencetak satu gol ke gawang Sassuolo dalam lanjutan Serie A akhir pekan lalu.
Fakta itu yang membuat nama Bican kembali disorot, apalagi setelah banyak media menulis tentang keberhasilan CR7 menyamai torehan gol Bican. Namun, banyak orang belum mengetahui tentang siapa Bican sebenarnya.
Itu bisa dimaklumi karena pemberitaan media di era Bican tidak segencar zaman now. Keterbatasan ini yang membuat Bican tak banyak dikenal orang, terlebih generasi milenial hanya mengenal beberapa legenda tertentu seperti Pele atau Diego Maradona.
Tapi, bicara produktivitas mencetak gol, Bican tak ada bandingan di eranya. Meski hidup di zaman Perang Dunia I hingga II, Bican meraih total gol mencapai 805. Jumlah itu termasuk golnya di level junior. Ada pula yang menyebut golnya menyentuh 1.468 di semua ajang sepanjang kariernya.
Sementara di level senior, Bican tercatat hanya mendulang 759 gol. Rinciannya adalah 730 gol saat tampil membela klub dan 29 gol bersama timnas. Uniknya, Bican mencetak banyak gol saat membela Slavia Prague. Bersama tim asal Rep Ceko itu, Bican mendulang 534 gol dari 291 penampilan.
Jika ditelisik lebih ke belakang, ternyata kehidupan pahit sempat dilalui striker legendaris kelahiran Vienna, 25 September 1913, itu sebelum mencetak sejarah. Dia harus kehilangan sang ayah, Frantisek, saat berusia remaja.
Kejadian itu membuat kehidupan Bican kecil sangat sulit. Untuk tetap bermain saja, dirinya terpaksa tak menggunakan sepatu. Itu terpaksa dilakukannya untuk terus bergelut dengan dunia sepak bola. Perjuangan kerasnya membuahkan hasil saat Bican dipercaya memperkuat tim junior Hertha Vienna di usia 12 tahun, kemudian membela Rapid Vienna saat berumur 18 tahun.
Prestasi gemilang Bican di tanah kelahiran terjadi saat dirinya membela timnas Austria di Piala Dunia 1934. Dia berhasil membawa Austria mencapai semifinal setelah mencetak satu gol di ajang prestisius tersebut. Total, Bican mencetak 14 gol dari 19 penampilan bersama Austria periode 1933-1936.
Namanya makin bersinar ketika membela Slavia Prague pada 1937. Dia menorehkan sejumlah rekor di sana hingga mendapat kewarganegaraan Cekoslovakia. Sayang, Bican tak bisa membela Cekoslovakia di Piala Dunia 1938 karena faktor nonteknis. Walau begitu, Bican menyumbang 12 gol dari 14 penampilan.
Selain itu, Bican juga pernah merepresentasikan timnas Bohemia and Moravia. Dirinya mencetak hattrick di skuad tersebut. “Saya pernah ditanya seorang jurnalis. Dia bertanya kepada saya tentang kemudahan yang saya peroleh dalam mencetak gol,” kenang Bican, seperti dikutip Givemesport. “Saya kemudian menjawab bahwa setiap gol yang dicetak 100 tahun lalu hingga 100 tahun ke depan adalah sama. Gol (proses) itu akan tetap sama,” timpalnya.
Kini, rekor gol yang ditorehkan Bican berpotensi dilewati CR7. Walau begitu, Bican perlu mendapatkan penghormatan sebagai salah satu legenda besar di dunia sepak bola. Torehan gol Bican setidaknya masih lebih baik ketimbang Pele atau Maradona.
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini