Juergen Klopp dan Jose Mourinho. Kredit: instagram.com/liverpoolfc dan instagram.com/josemourinho
Libero.id - Faktor pelatih telah diyakini secara universal sebagai bagian penting dalam perkembangan dan kemajuan sebuah tim. Seorang pelatih punya ilmu tentang metode kepelatihan, strategi, dan semua seluk beluk yang berkaitan dengan taktik.
Di luar kemampuan teknis, pelatih adalah sosok bapak, motivator, kawan berpikir. Dalam arti kata lain, keberadaan pelatih tak sekadar hubungan biasa, tapi jalinan emosional. Sebab asas kekeluargaan juga merupakan salah satu faktor keberhasilan klub.
Dari hal-hal itulah, seorang pelatih bisa membuat perbedaan besar terhadap sebuah tim. Sepanjang dekade belakangan, sepak bola modern beruntung telah melihat kiprah gemilang banyak pelatih. Tetapi dari sekian banyak itu, sayangnya hanya sedikit saja dari mereka yang mencapai 'maqom' keabadian. Abadi di hati para penggemar.
Biasanya, yang terkenang baik adalah mereka yang telah memenangkan selusin penghargaan, mempersembahkan banyak gelar untuk klub yang mereka latih. Untuk itulah Federasi Internasional Sejarah & Statistik Sepak Bola (IFFHS), membuat daftar panjang berisikan nama-nama pelatih terbaik dalam dekade terakhir, terhitung dari musim 2011-2021.
IFFHS telah menetapkan daftar berdasarkan capaian tahunan setiap pelatih. Mari kita lihat daftar 20 teratas serta point yang mereka raih, langsung saja:
20. Laurent Blanc | Prancis | 21 poin
19. Jesse Marsh | Amerika Serikat | 22 poin
18. Leonardo Jardim | Portugal | 25 poin
17. Arsene Wenger | Prancis | 25 poin
16. Ernesto Valverde | Spanyol | 26 poin
Penghormatan yang tinggi untuk Arsene Wenger, sebab telah menghabiskan 22 tahun untuk melatih Arsenal dengan segala lika liku dan prestasi yang ia raih.
15. Jupp Heynckes | Jerman | 34 poin
14. Luis Enrique | Spanyol | 35 poin
13. Sir Alex Ferguson | Skotlandia | 35 poin
12. Claudio Ranieri | Italia | 36 poin
11. Antonio Conte | Italia | 53 poin
Sir Alex Ferguson yang legendaris hanya menempati urutan ke-13 setelah semua yang ia lakukan untuk Manchester United. Tapi sebenarnya itu penilaian yang adil, sebab Fergie telah pensiun dua tahun sesudah penilaian dilakukan yakni 2013.
10. Marcelo Gallardo | Argentina | 56 poin
9. Mauricio Pochettino | Argentina |56 poin
8. Carlo Ancelotti | Italia | 57 poin
7. Zinedine Zidane | Prancis | 59 poin
6. Unai Emery | Spanyol | 70 poin
Unai Emery menempati posisi 10 besar, atau tepatnya urutann 6. Dengan selisih poin yang jauh meninggalkan Zidane, Ancelotti dab Pochettino, tentu hal ini akan mengejutkan beberapa orang, tetapi itu adalah pengingat bahwa pelatih asal Spanyol itu tidak boleh hanya dinilai berdasarkan tugasnya yang berantakan selama masa bakti di Arsenal.
Yang sering terlupakan, Emery masih menjadi pelatih kelas dunia, seperti yang dia buktikan pada musim ini, dengan tim asuhannya Villarreal sekarang berada di urutan keempat dalam tabel klasemen La Liga.
5. Max Allegri | Italia | 77 poin
4. Jose Mourinho | Portugal | 91 poin
3. Jurgen Klopp | Jerman | 105 poin
2. Pep Guardiola | Spanyol | 144 poin
1. Diego Simeone | Argentina | 152 poin
Simeone, Guardiola dan Klopp adalah tiga pelatih yang mengumpulkan lebih dari 100 poin. Tapi yang bakal penulis bahas adalah sang pemenang.
Selama sembilan setengah tahun terakhir tugasnya di Atletico Madrid, Simeone telah memenangkan banyak gelar di antaranya La Liga, Copa del Rey, Piala Super Spanyol, Liga Europa (x2), dan Piala Super UEFA (x2).
Tidak diragukan lagi, pria berusia 50 tahun yang berapi-api itu telah mengubah jalan sejarah klub yang bermarkas di Wanda Metropolitano, dari semula raksasa yang tertidur menjadi klub adidaya di Eropa.
Dan yang istimewa nya adalah, Simione berhasil mencapai prestasi itu dengan anggaran yang boleh dibilang ramping. Jika dibandingkan dengan kekuatan finansial rival sekota Real Madrid, jelas capaian Simone lebih terhormat. Karena karier kepelatihannya yang brilian, oleh Federasi Internasional Sejarah & Statistik Sepak Bola (IFFHS), Simeone telah dinobatkan sebagai 'Pelatih terbaik Dekade Ini'.
Profil Frank Wormuth, Pria Jerman yang Akan Bantu Bima Sakti di Piala Dunia U-17 2023
Semoga berhasil menjalankan tugas.Lawan Pemuncak Klasemen, Persik Kediri Malah Kehilangan 3 Pemain Andalan
Pertandingan yang diramal akan menarik.Bertandang ke Markas Sendiri, Begini Persiapan Bali United Hadapi Arema FC
Pertandingan yang cukup unik bagi Bali United.Beda dengan Piala Dunia Pria, FIFA Sebut Piala Dunia Wanita Justru Rugi
Piala Dunia Wanita 2023 akan kick-off dalam hitungan hari.Unik! 5 Pemain Timnas Indonesia Bakal Dilatih Park Hang-seo Jika Gabung Persib Bandung
Semuanya baru sebatas rumor. Bisa benar, bisa salah.
Opini