Libero.id - Terkadang dalam sepak bola, rencana A saja belum cukup. Pada kesempatan tertentu, pemain di lapangan mungkin tidak cukup untuk menyelesaikan sebuah laga, sehingga memaksa pelatih beralih ke rencana B.

Pergantian pemain yang tepat dapat mengubah dinamika permainan sepak bola dan mengubah momentum permainan ke arah lain, yang diharapkan membawa perubahan positif.

Pergantian pemain atau dikenal dengan istilah super sub memiliki beberapa dampak terbesar pada pertandingan sepak bola dalam sejarah. Baik itu Ole Gunnar Solskjaer yang datang di Barcelona pada final Liga Champion 1999 atau Georginio Wijnaldum saat mencetak dua gol sebagai pemain pengganti, yang kemudian menciptakan salah satu comeback terbaik Liga Champions sepanjang masa melawan Barcelona.

Dunia sepak bola saat ini memiliki banyak momen super pergantian pemain dan kita akan melihat lima nama teratas dari yang terbaik.

5. Vinicius Junior (Real Madrid)

Tidak banyak sorakan di sekitar Bernabeu saat ini, dengan Real tertinggal 10 poin dari Atletico di liga.

Namun, salah satu hal yang menarik bagi Madrid saat mereka dalam masa membangun kembali momentum permainan dalam tim. Dalam proses itu tercatat sebuah nama, yaitu Vinicius Junior.

Vinicius cukup efektif menciptakan perubahan permainan ke arah yang positif dari bangku cadangan untuk Madrid musim ini. Dia sukses menorehkan tiga gol dan assist sejauh ini sebagai pemain pengganti.

Pemain Brasil itu mencetak gol kemenangan melawan Real Valladolid dan memberikan assist untuk gol kemenangan Rodrygo melawan Inter Milan di Liga Champions. Padahal, dari tampil dari bangku cadangan.

Vinicius masih berusia 20 tahun dan masih memiliki jalan panjang untuk membenarkan label harganya, tapi penampilannya dari bangku cadangan musim ini akan menyenangkan Zidane Zidane dan dapat membantu memperkuat tempatnya sebagai pemain reguler.

4. Olivier Giroud (Chelsea)

Olivier Giroud akan dikenang sebagai salah satu pemain pengganti terbaik dalam sejarah Liga Premier, meski beberapa pemain lain mampu membuat dampak lebih besar ketimbang pemain Prancis itu dari bangku cadangan.

Hanya Jermain Defoe yang memiliki lebih banyak gol dalam sejarah Liga Inggris sebagai pemain pengganti daripada pemain Prancis berusia 34 tahun tersebut.

Namun, Giroud adalah penyerang nomor dua yang sempurna. Dia telah menunjukkan permainan bertahannya, kehebatannya di udara, dan kemampuan penyelesaian akhir yang luar biasa di saat memburu gol dalam kondisi permainan yang sudah hampir sekarat menuju kekalahan.

Semua gol Giroud di Liga Premier musim ini datang setelah memulai permainan, tapi dia telah mencetak dua gol dari bangku cadangan di semua kompetisi untuk Chelsea dan Prancis musim ini.

3. Leroy Sane (Bayern Muenchen)

Leroy Sane merasa sulit untuk masuk ke tim utama Bayern yang bertabur bintang sejak kepindahannya senilai 45 juta euro dari Manchester City pada musim panas 2020.

Meski demikian, pemain internasional Jerman itu masih berhasil membuat dampak hebat, meski dari bangku cadangan untuk tim Bavaria. Sane telah digunakan sebagai super sub oleh Hansi Flick. Dia berhasil mengeksploitasi pertahanan lawan lewat kecepatannya yang luar biasa.

Sane telah mencetak empat gol dan mengantongi dua assist dalam 11 penampilan dari bangku cadangan musim ini, termasuk gol dalam kemenangan menakjubkan 3-2 atas rival Borussia Dortmund pada November 2020.

2. Edinson Cavani (Manchester United)

Edinson Cavani mengikuti jejak Ole Gunnar Solskjaer dan telah memberikan pengaruh besar bagi Manchester United sebagai super sub musim ini.

Cavani memiliki tiga gol dan dua assist dari bangku cadangan musim ini dan sering membuat perbedaan di akhir pertandingan dengan gerakan elite dan penyelesaiannya.

Contoh sempurna dari pengaruh Cavani dapat dilihat dalam perjalanan MU ke Southampton di awal musim. Dengan United tertinggal 2-0 dari The Saints, mereka membawa Cavani masuk saat jeda. Setan Merah akhirnya memenangkan pertandingan 3-2 dengan Cavani mengelola satu assist dan dua gol, termasuk kemenangan dramatis di menit akhir.

1. Luis Muriel (Atalanta Bergamo)

Atalanta adalah salah satu tim penyerang terbaik bersama orang-orang seperti Duvan Zapata, Mario Pasalic, dan Josip Ilicic di sampingnya.

Untungnya, tim yang bermarkas di Bergamo itu juga memiliki salah satu senjata tersembunyi dari bangku cadangan yang paling mematikan di dunia sepak bola, yaitu Luis Muriel.

Musim lalu pemain internasional Kolombia itu menciptakan sejarah dengan mencetak 11 dari 17 gol Serie A untuk Atalanta dari bangku cadangan.

Ini adalah pertama kalinya seorang pemain mencetak lebih dari 10 gol dalam satu musim Serie A dari bangku cadangan. Dia terus melakukan hal yang sama musim ini, menyumbang lima gol dan assist sejauh musim ini ketika masuk sebagai pemain pengganti.