Libero.id - Thomas Hitzlsperger sekarang sudah pensiun dari sepakbola. Mantan pemain tim nasional Jerman itu bergabung dengan manajemen VfB Stuttgart. Tapi, beberapa tahun lalu, mantan sayap kiri Der Panzer itu sempat menghebohkan dunia karena mengaku gay. Dia menjadi pemain top pertama yang jujur tentang orientasi seksualnya.
Berbeda dengan kebanyakan pemain Jerman, yang memulai karier profesional dari Bundesliga, debut Hitzlsperger terjadi di Liga Premier. Saat itu, 13 Januari 2001, Aston Villa mengalahkan Liverpool 3-0. Dia masuk menit 84 menggantikan Jlloyd Samuel.
Sempat dipinjamkan ke klub Divisi II (Championship Division), Chesterfield, selama musim 2001/2002, Hitzlsperger kembali ke Aston Villa beberapa bulan kemudian. Pada 20 April 2002, saat bertandang ke Leicester City, dia mencetak gol pertamanya dalam hasil imbang 2-2.
Hitzlsperger pindah ke tim utama Aston Villa setelah kedatangan Graham Taylor. Dia kemudian memainkan peran penting di Aston Villa ketika David O'Leary menjadi pelatih. Saat itu, dia membantu The Villans finish di posisi 6 klasemen akhir.
Mendapatkan julukan Der Hammer (The Hammer), Hitzlsperger meninggalkan Villa Park, Birmingham, pada musim panas 2005 menggunakan regulasi Bosman. Dia kembali ke Jerman untuk membela klub favorit masa kecilnya, Stuttgart. Lalu, pada 22 Juli 2008, saat Armin Veh melatih, Hitzlsperger menjadi kapten menggantikan Fernando Meira.
Puas bermain di Mercedes Benz Arena, Hitzlsperger memutuskan pergi. Dia dikontrak Lazio sebelum bergabung dengan West Ham United, VfL Wolfsburg, dan Everton. Dia pensiun pada 2013 di Goodison Park.
Meski banyak berkarier di luar Jerman, bukan berarti Hitzlsperger tidak terpantau Asosiasi Sepakbola Jerman (DFB). Dia dipanggil dan membela timnas sejak junior. Hitzlsperger menjadi kapten Jerman U-19 dan memperkuat skuad U-21. Hitzlsperger dipanggil ke tim senior oleh Juergen Klinsmann dan melakukan debut pada 9 Oktober 2004 melawan Iran.
Hitzlsperger kemudian muncul di Piala Konfederasi 2005 dan Piala Dunia 2006. Dia mencetak gol internasional pertamanya pada 6 September 2006 dalam pertandingan kualifikasi Euro 2008 melawan San Marino. Hitzlsperger masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua untuk mencetak gol ke-9 dan ke-11 Jerman dalam kemenangan 13-0.
Ketika estafet beralih dari Klinsmann ke Joachim Loew, Hitzlsperger tetap dibutuhkan. Dia masuk skuad Euro 2008. Hitzlsperger membantu timnya mengatasi Portugal di perempat final. Lalu, pada semifinal dia membantu Philipp Lahm mencetak gol kemenangan menit 90 melawan Turki. Jerman ke final dan dikalahkan Spanyol. Hitzlsperger digantikan di babak kedua.
Hitzlsperger tetap menjadi pilihan pertama di kualifikasi Piala Dunia 2010. Dia bermain di hampir semua pertandingan dengan mencetak 1 gol. Tapi, Hitzlsperger absen dalam skuad Piala Dunia. Karier internasionalnya berakhir pada 11 Agustus 2010.
Setelah gantung sepatu Hitzlsperger membuat pengakuan mengejutkan. Dalam wawancara dengan media Jerman, Die Zeit, 1 tahun setelah memutuskan gantung sepatu bersama Everton, dia menyatakan sebagai penyuka sesama jenis.
Pernyataan pria kelahiran Muenchen, 5 April 1982, tersebut membuat banyak orang kaget. Pasalnya, saat masih aktif merumput, Hitzlsperger dikenal sebagai pemain dengan tingkah laku biasa-biasa saja. Dirinya tidak banyak melakukan hal aneh di mata rekan-rekannya.
"Ini merupakan proses yang panjang dan sulit. Hanya dalam beberapa tahun terakhir ini saya menyadari bahwa saya lebih suka hidup bersama dengan seorang pria. Saya mengungkapkan hal ini saya karena saya ingin memindahkan diskusi tentang homoseksualitas di kalangan olahragawan profesional," kata Hitzlsperger saat itu, kepada Die Zeit.
Thomas Hitzlsperger becomes highest-profile footballer to "come out" as gay. http://t.co/fITkAk1fEG pic.twitter.com/bbthpDRr7I
— FOX Soccer (@FOXSoccer) January 8, 2014
Hitzlsperger menambahkan, homoseksual bukan satu hal yang besar di Inggris, Jerman, atau Eropa secara umum. Dia mengaku tidak masalah jika ada rekan-rekannya mengolok-olok gay saat berada di ruang ganti.
"Sebenarnya, tidak mudah bagi saya mendengarkan omongan 20 laki-laki yang berkumpul dalam satu meja dan bercanda tentang gay. Saya tidak masalah jika lelucon-lelucon tersebut tidak terlalu menghina," tambah pesepakbola berpostur 184 cm tersebut.
Selain Hitzlsperger, ada beberapa pemain sepakbola di Inggris yang diidentifikasi sebagai homoseksual. Sebut saja mantan pemain Leeds United, Robbie Rogers, atau bekas pemain Norwich City, Justin Fashanu. Ada lagi Liam Davis dan Aslie Pitter. Sementara di sepakbola wanita terdapat Lily Parr, Hope Powell, Casey Stoney, Megan Harris, hingga Lianne Sanderson.
Namun, di antara nama-nama tersebut, Hitzlsperger adalah sosok yang cukup populer dan dikenal ke seluruh dunia. "Thomas membuat keputusannya sendiri untuk dirinya. Kita seharusnya menghormati keputusan itu," ucap Loew saat menanggapi pengakuan Hitzlsperger.
Bagi banyak orang di Jerman dan Inggris yang mengenal Hitzlsperger, pengakuan tersebut benar-benar sulit dipercaya. Pasalnya, selama bertahun-tahun di lapangan, dia menunjukkan perilaku normal. Begitu pula latar belakang kehidupan pribadinya.
Hitzlsperger adalah anak bungsu dari Ludwig dan Anneliese Hitzlsperger. Dia lahir di Muenchen dan dibesarkan di Forstinning bersama dengan 5 saudara laki-laki dan 1 saudara perempuan. Hitzlsperger memiliki minat di bidang ekonomi dan saat berada di Inggris mempelajari strategi investasi, meski dia tidak menyelesaikan kuliahnya.
Kecurigaan terhadap orientasi seksual Hitzlsperger sempat muncul ketika membuat blog untuk Stoerungsmelder. Itu adalah sebuah situs antirasialisme yang mendorong perdebatan tentang xenofobia, rasialisme, dan homoseksualitas di Jerman. Tulisan-tulisan Hitzlsperger banyak membela hak LGBT, yang banyak mengalami diskriminasi.
Hal lain yang mencurigakan terjadi pada musim panas 2007. Saat itu, Hitzlsperger berpisah setelah 8 tahun menjalin hubungan dengan pacar lamanya, Inga. Itu terjadi hanya 1 bulan sebelum mereka menikah.
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini