Libero.id - Penggemar Levante menyebutnya sebagai 'White Lady' atau 'Nyonya Putih' dan ada keyakinan bahwa sosok mistis tersebut akan menjaga tiang gawang selatan di Ciutat de Valencia.
Sosok misterius itu dikaitkan dengan gagalnya Angel Correa mencetak gol ke gawang Levante yang dijaga oleh Aitor Fernández dalam lanjutan La Liga pekan ke-23. Padahal dia hanya menemui gawang kosong tetapi bola justru melambung.
Bola muntah yang seharusnya bisa dikonversi menjadi gol oleh pemain Argentina tersebut malah ditendang tinggi melawati mistar gawang dan yang lebih tidak masuk akal adalah jarak antara Correa dengan gawang hanya tiga meter, itupun sudah kosong.
Kemungkinan gagalnya mantan pemain San Lorenzo itu mencetak gol akan menjadi salah satu kesalahan paling terkenal di La Liga Santander.
Sebelumnya, pada tahun 2005, Duda juga pernah melakukan kesalahan serupa dan berujung sama. Pada waktu itu, pria Portugal masih bermain untuk Sevilla dan ia bersikeras bahwa ada sosok misterius yang menghalanginya untuk mencetak gol. "Seseorang melewati saya, saya tidak tahu apa itu, tapi itulah yang saya lihat saat itu," jelas Duda.
Tak lama setelah itu, Levante menjelaskan bahwa pada tahun 2003 empat suporter tewas dalam kecelakaan mobil saat bepergian untuk menyaksikan tim mereka, dan abu mereka berserakan di sekitar gawang ujung selatan, fakta yang cukup mencengangkan dan sedikit menyeramkan.
Levante UD
Deportivo Alavés
Opini