Libero.id - Cristiano Ronaldo memang tidak merahasiakan keinginannya agar putra sulungnya, Cristiano Jr, mengikuti jejaknya menjadi pesepakbola profesional.

Cristiano Jr masih berusia 10 tahun dan tampaknya begitu menikmati bermain sepak bola. Anak muda itu adalah bagian dari akademi Juventus dan dari rekaman kecil yang beredar sejauh ini, dia terlihat sebagai bakat yang pantas.

Business Insider melaporkan pada 2019 bahwa Cristiano Jr telah mencetak 58 gol hanya dalam 28 pertandingan. Seperti ayahnya, tampaknya dia memiliki insting yang mematikan untuk mencetak gol.

Namun, baru-baru ini bintang UFC Khabib Nurmagomedov mengungkapkan bahwa Ronaldo memiliki satu kekhawatiran tentang putranya dalam hal cita-citanya menjadi pesepakbola.

“Kami mengobrol sepanjang waktu, banyak mengirim SMS setiap hari, tetapi ketika kami bertemu langsung, kami telah berdiskusi tentang sumber motivasi baru-baru ini,” ungkap Khabib dalam wawancara dengan saluran YouTube Krasava .

“Dia mengatakan kepada saya bahwa dia ingin putranya menggantikannya, tetapi dia khawatir putranya tidak akan bisa melakukannya karena ketika Ronaldo sendiri seusianya (Cristiano jr), Ronaldo hanya bisa bermimpi tentang sepasang sepatu sederhana."

“Putranya memiliki segalanya. Jadi dia khawatir dia tidak akan pernah merasakan kesusahan itu. Faktanya, orang-orang didorong oleh rasa susah. Seseorang membutuhkan motivasi, seseorang perlu memiliki keinginan untuk mencapai sesuatu," ucap Khabib.

Tak sampai disitu, kalimat berikutnya Khabib bercerita tentang segala hal yang menurutnya perlu dirasakan oleh Cristiano jr dan kalimat-kalimat itu sebetulnya berasal dari percakapannya dengan Ronaldo itu sendiri.

“Ketika Anda memiliki segalanya, sulit untuk menemukan sumber motivasi yang tepat. Ketika Ronaldo mengatakan itu kepada saya, saya tidak bisa mengatakan saya terkejut, karena semuanya adalah hal-hal sederhana."

"Tapi saya menyukainya. Saya mengerti bahwa dia adalah orang yang tidak akan pernah puas dengan satu, dua atau tiga gelar," tutup Khabib

Ini masalah yang adil. Ronaldo harus bekerja sangat keras sejak usia yang sangat muda, menaklukkan segala macam rintangan dalam prosesnya, untuk membuat impian bagi dirinya sendiri menjadi nyata.

Sementara itu Cristiano Jr, di sisi lain, sudah menjalani kehidupan mewah. Itu bukan salahnya, tentu saja. Memang begitu adanya.

Tetapi tanpa rasa susah dan dorongan batin yang intens, mencapai ketinggian yang dimiliki Ronaldo selama kariernya yang termasyhur pasti tidak akan berkesan sama sekali.

Tapi hanya waktulah yang akan menentukan apakah Cristiano Jr dapat menemukan tekad yang sama seperti yang ayahnya bangun dengan susah selama ini.