Libero.id - Odion Ighalo mendedikasikan gol pertamanya untuk Manchester United kepada saudarinya yang meninggal pada Desember lalu, sementara pelatih Ole Gunnar Solskjaer menggambarkan pemain internasional Nigeria itu sebagai "striker alami" usai menang 5-0 atas Club Brugge di Liga Europa, Kamis.
Pemain Nigeria berusia 30 tahun, yang bersedia dipotong gajinya demi menutup biaya peminjaman ke Old Trafford dari Shanghai Shenhua China bulan lalu, memanfaatkan umpan gelandang Juan Mata di babak pertama pertandingan leg kedua putaran 32 besar Liga Europa.
"Sebagai sesama striker, saya tahu betapa pentingnya gol pertama itu dan dia punya peluang beberapa kali," Solskjaer menaggapi kemenangan timnya dengan agregat 6-1 itu.
"Anda bisa melihat dia mengendus gol, dia ingin berada di sana. Gol itu, dia tajam dengan sundulan kepalanya dan saat bola itu digiring oleh Juan, dia berputar dan berada di garis enam yard ketika Juan memberi umpan ke sana. Itu striker alami."
Setelah merayakan golnya, Ighalo yang menjadi fans United sejak masa kecilnya itu mengangkat jerseynya guna memperlihatkan rompi dengan foto almarhum saudara perempuannya, Mary Atole, yang meninggal mendadak pada 12 Desember di rumahnya di Kanada.
"Dia juga penggemar United yang baik. Tetapi sekarang saya di United dan dia tidak di sini untuk melihat apa yang sedang terjadi," kata Ighalo kepada situs web klub.
"Itu emosional. Saya telah berjanji pada diri sendiri bahwa setiap gol yang saya cetak, akan didedikasikan untuknya. Dia ada di sana mengawasi."
Ighalo, yang dipinjamkan ke United hingga akhir musim, meyakini akan lebih banyak waktu dimainkan karena penyerang lainnya, Anthony Martial, terpaksa meninggalkan lapangan pada menit terakhir saat pertandingan Kamis karena cedera dan dia diragukan bisa tampil untuk pertandingan Liga Premier di Everton, Minggu.
United juga kehilangan striker Marcus Rashford karena masih memulihkan cedera punggung, demikian Reuters.
Opini