Libero.id - Blackburn Rovers mungkin selalu merasa seperti bagian dari furnitur di Liga Premier. Alias hanya sebatas pelengkap. Tidak peduli apakah mereka finis di empat besar atau setengah terbawah selama era 1990-an atau 2000-an.
Selain itu, mungkin Anda juga tidak menyangka bahwa Blackburn Rovers merupakan salah satu dari sedikit klub yang telah menaklukkan papan atas Liga Inggris sejak rebranding tahun 1992. Semenjak itu mereka telah absen dari kompetisi selama bagian terbaik dari satu dekade ini.
Blackburn bahkan sempat terdegradasi pada 2012. Sangat menyedihkan melihat bagaimana Blackburn harus bermain di divisi Championship.
Namun, di musim yang terkutuk itu, Blackburn bukannya tanpa catatan positif. Justru pada musim itulah para penggemar Blackburn yang setia menjadi saksi salah satu penampilan terbaik dari seorang pemain bernama Yakubu.
Musim bagi Yakubu yang menakjubkan
Yakubu secara menakjubkan membantu dirinya sendiri untuk mencetak 18 gol dalam kompetisi level dua di sepak bola Inggris itu, termasuk empat gol dalam satu pertandingan melawan Swansea City, ya walaupun Blackburn harus finis ke-19 di akhir kompetisi.
Tendangan Pojok Bayangan Blackburn
Di musim-musim yang paling kacau itu, Yakubu juga memainkan perannya dalam salah satu gol teraneh dalam sejarah Liga Premier, yang dicetak Blackburn saat bermain imbang 3-3 yang dramatis di Wigan Athletic.
Pasukan Steve Kean mendapat kesempatan tendangan pojok, saat itu Wigan memimpin 2-1 dan Yakubu berlari mendekati bola dan tampak seolah-olah dia akan mengambilnya, tetapi akhirnya hanya mengayunkan kakinya sedikit di bola dan seketika berlari.
Langkah tersebut tampaknya merupakan salah satu taktik besar, sebab Morten Gamst segera mengambil bola, menggiringnya dan memberi umpan terukur pada Hoilett, yang berdiri di muka gawang. Dan tentu dengan mudah bola dijebloskan.
Skor berubah jadi 2-2. Wasit yang memimpin saat itu, Andre Marriner mengesahkan gol tersebut setelah menilai bahwa Yakubu memang menyentuh bola. Momen itu mungkin tepat untuk disebut tendangan pojok bayangan.
??? pic.twitter.com/khpVYQN8PJ
— JohnSmith1988 (@Smith1988John) March 12, 2021
Tendangan Pojok Bayangan Gagal: Manchester United vs Chelsea
Bagi Anda pecinta berat Liga Inggris pasti tahu bahwa Manchester United juga pernah berusaha untuk mencetak gol dari trik serupa saat melawan Chelsea. Saat itu Ryan Giggs mencoba membodohi para ofisial wasit, mentang-mentang laga berlangsung di Old Trafford.
Namun, United tidak seberuntung itu karena tidak dinyatakan mencetak gol. Wasit dengan jelas melihat bola yang tak menyentuh garis lengkung sepak pojok.
Apakah kita akan melihat klub lainnya mencoba peruntungan dengan cara seperti itu di tahun-tahun mendatang? ?Masih harus dilihat, tetapi itu mungkin sulit, sebab penerapan VAR yang berarti setiap pemain harus menjadi lebih licik dari sebelumnya.
Selain itu, balik lagi soal trik Yakubu dalam mengambil korner kick itu, adil untuk mengatakan bagaimanapun juga, gol tersebut merupakan salah satu gol paling aneh yang pernah para penggemar lihat di Liga Premier.
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini