Libero.id - Berbicara soal pelatih atau manajer di Liga Premier, maka nama nahkoda Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer tidak akan lepas dari sorotan media. Bahkan acap kali memang layak menjadi bahan perbincangan di media-media besar Inggris.

Musim ini, pelatih asal Norwegia itu sendiri telah membuat kemajuan untuk skuat The Reds Devil dengan timnya berada di jalur yang tepat guna menyelesaikan musim 2020/21 sebagai runner-up Liga Premier, tepat di bawah rival sekotanya, Manchester City yang hanya butuh beberapa poin lagi untuk mengkunci gelar Liga Primier.

Hanya saja Paul Pogba dan kawan-kawan kembali mengalami nasib yang buruk, dimana mereka harus tumbang dari The Citizens di ajang Piala Liga dan kalah di perempat final Piala FA dari Leicester, gelar yang terisa untuk anak asuh Ole musim ini hanyalah Liga Eropa.

Pada akhirnya, setiap penggemar sepak bola dapat memiliki pendapat mereka tentang kredensial manajerial Solskjaer dan keputusan akhir sebenarnya tetap ada di tangan para dewan United, dimana tampaknya Ed Woodward serta petinggi lainnya sangat mendukung penuh mantan pelatih Molde itu.

Menurut The Mirror, 'baby-faced assassin' itu akan diberi perpanjangan kontrak 10 juta Poundsterling per tahun. Masa bakti Ole di Old Trafford sendiri akan berakhir pada 2022, para petinggi United sendiri sepertinya akan tetap mempertahankan jasa Ole meski pelatih berusia 48 tahun tersebut tidak memberikan trofi apa pun musim ini. Kontak baru yang ditawarkan oleh manajemen Setan Merah kepada Ole jelas mempengaruhi gajinya, dimana saat ini ia telah meraup gaji sebesar 2.5 juta Poundsterling.

Meski begitu, Ole bukanlah manajer dengan gaji teringgi di Liga Premier. The Sun telah menyusun daftar manajer dengan gaji tertinggi di kompetisi paling elit di dunia tersebut, dan 'baby-faced assassin'  hanya berada di peringkat kelima.

7.Marcelo Bielsa : 8 juta Poundsterling
5.Brendan Rodgers : 10 juta Poundsterling

? games as #lcfc manager ?

Can you name every team the Foxes have beaten under Brendan Rodgers?

— Leicester City (@LCFC) March 28, 2021

5.Ole Gunnar Solskjaer : 10 juta Poundsterling (Setelah kontrak baru)
4.Carlo Ancelotti : 11,5 juta Poundsterling

Another 3 points. Let’s keep it up! #COYB pic.twitter.com/LMAeMwv3Zy

— Carlo Ancelotti (@MrAncelotti) March 4, 2021

2.Jose Mourinho : 15 juta Poundsterling
2.Juergen Klopp : 15 juta Poundsterling
1.Pep Guardiola : 20 juta Poundsterling

We not just have the best manager in the World in Josep Pep Guardiola, we also have the cutest and most intelligent Chairman in Khaldoon Al Mubarak. They are the best partnership you could have dream of. ??? pic.twitter.com/lLA7w6JuO0

— Clement (@ClemmyCityDaily) March 23, 2021

Tak heran bila nama Pep Guardiola dari Manchester City menduduki peringkat teratas dan bila melihat prestasi serta kesuksesan yang ia berikan kepada Man City selama 5 musim di  Etihad Stadium maka itu sangat wajar,  bahkan dimusim ini pria Spanyol mengusung misi penting untuk memenangkan empat gelar Liga Premier dalam kurun waktu 7 musim terakhir, dimana hal tersebut belum pernah terjadi dalam sejarah Manchester City.

Gaji tinggi Ancelotti menjelaskan kepindahannya yang mengejutkan ke Everton. Hal yang sama bisa dikatakan tentang Bielsa, salah satu manajer paling terkenal di dunia yang mengejutkan semua orang ketika ia memlih bergabung bersama Leeds United yang masih bermain di Championship.

Sementara Klopp dan Mourinho memiliki jumlah gaji yang sama, meski untuk hal prestasi saat ini, jelas pelatih asal Jerman itu jauh unggul dari pria Portugal yang hingga saat ini sebenarnya masih terjebak dengan kejayaanya di masa lalu dan itu tampak jelas bagaimana Spurs memainkan sepak bola mereka.