Libero.id - Erling Braut Haaland sedang dalam performa gemilang bersama Borussia Dortmund musim ini. Dalam 32 penampilannya di semua kompetisi, pemain asal Norwegia itu telah mencetak 33 gol dan menyumbangkan delapan assist.
Kemajuannya bersama klub raksasa Jerman itu telah membuatnya dikaitkan dengan sejumlah klub elite Eropa. Kabar itu membuat Dortmund bakal mendapat banyak uang hasil dari penjualan Haaland.
Manchester City, Chelsea, Real Madrid, dan Barcelona tertarik untuk merekrut anak muda itu. Perekrutan Haaland diyakini bakal menelan biaya sekitar 150 juta pounds musim panas ini.
Sejujurnya, Haaland mungkin layak saat ini, mengingat dia sudah menjadi salah satu pemain terbaik dunia di usia 20 tahun.
Tidak mengherankan melihat striker kelahiran Leeds ini masuk dalam jajaran pemain muda terbaik yang disebut oleh Federasi Sejarah dan Statistik Sepak Bola Internasional.
Haaland bergabung dengan dua bintang Liga Premier dan Anda dapat melihat tim pemain superstar berusia 20 atau lebih muda secara lengkap di bawah ini.
Tim Muda Dunia Tahun Ini (2020)
GK | Ersin Destanoglu - Besiktas
RB | Sergino Dest - Barcelona
CB | Wesley Fofana - Leicester City
CB | Chris Richards - Hoffenheim (pinjaman dari Bayern Munich)
LB | Alphonso Davies - Bayern Munich
CM | Sandro Tonali - AC Milan
CM | Phil Foden - Manchester City
CM | Eduardo Camavinga - Rennes
RW | Rodrygo Goes - Real Madrid
ST | Erling Haaland - Borussia Dortmund
LW | Ansu Fati – Barcelona
Bukan tim yang buruk tentunya ...
Bundesliga dan La Liga adalah divisi yang paling banyak terwakili, dengan masing-masing memiliki tiga pemain yang masuk starting XI.
Bintang muda Arsenal, Bukayo Saka, pasti akan merasa agak sulit walau dia mungkin pantas tampil di sayap kanan ketimbang Rodrygo dari Real Madrid.
Jangan salah paham, pamflet Los Blancos adalah pemain sepak bola yang sangat berbakat, tapi Saka hanya satu level di atasnya sekarang.
Lulusan Hale End berusia 19 tahun itu sudah menjadi salah satu pemain terpenting Arsenal dan pemain internasional senior Inggris.
Selain kelalaian Saka, starting XI yang dipilih oleh IFFHS adalah yang terbaik di mata kami dan itu adalah tim yang membuktikan masa depan sepak bola ada di tangan yang sangat aman.
Opini