5 Transfer Barcelona yang Paling Tidak Pernah Diduga

"Bukannya mempromosikan anak-anak La Masia, mereka justru mendatangkan sosok-sosok yang dianggap aneh."

Feature | 15 April 2021, 09:30
5 Transfer Barcelona yang Paling Tidak Pernah Diduga

Libero.id - Selama bertahun-tahun, Barcelona telah dipuji karena keinginannya untuk mempromosikan pemain dari akademi mudanya La Masia yang terkenal. Sistem pendidikan generasi muda Barcelona telah menghasilkan beberapa pemain terbaik dunia sepak bola yang pernah ada, sebut saja seperti Lionel Messi, Andreas Iniesta, Xavi, dan Cesc Fabregas semuanya adalah produk La Masia.

Namun sekarang Barcelona tengah menjadi sorotan dunia akibat manuver keputusannya di jendela transfer baru-baru ini.

Harus diakui bersama The Catalans benar telah membuat beberapa rekrutan cerdas seperti Dani Alves, David Villa, Luis Suarez, dan Marc Andre Ter Stegen dalam beberapa tahun terakhir, tetapi dunia juga tidak boleh melupakan bahwa Barcelona juga sering membuat beberapa rekrutan yang menuai kritik penggemar dan para pengamat sepakbola.

Klub telah menjadi berita utama selama ini, namun tragis begitu banyak pemberitaan miring untuk The Cules dalam beberapa tahun terakhir. Barcelona telah melakukan sejumlah pemborosan sia-sia untuk mengisi kekosongan dalam skuad mereka.

Untuk itu, kita akan melihat 5 transfer Barcelona yang muncul entah dari mana, berikut daftarnya:

5. Kevin-Prince Boateng - Ditandatangani oleh Barcelona dengan status pinjaman

Libero.id

Kredit: instagram.com/princeboateng

Boateng atau dikenal sebagai nomad sepakbola, Kevin-Prince Boateng  telah bermain untuk 14 klub dalam kariernya yang telah berlangsung selama 16 tahun. Boateng adalah pemain yang diberkati dengan kemampuan dan bakat alami yang berlimpah.

Kemajuan dan perkembangannya dalam permainan sepak bola, bagaimanapun, telah terhambat karena masalah disiplin dan kepribadian 'anak nakal'.

Barcelona membuat langkah mengejutkan untuk menandatangani Boateng dengan status pinjaman dari Sassuolo pada Januari 2019 untuk sisa musim ini. Pemain asal Ghana itu hanya bermain lima kali untuk Barcelona selama masa pinjamannya dan gagal mencetak gol untuk klub tersebut.

4. Paulinho - Dijual setelah satu musim

Pada musim panas 2017 Barcelona tertarik untuk merekrut gelandang box-to-box. The Catalans sangat dikaitkan dengan kepindahan ke Arturo Vidal, tetapi dalam peristiwa yang mengejutkan, Barcelona menghabiskan € 40 untuk mengontrak mantan gelandang Tottenham Paulinho dari Guangzhou Evergrande.

Paulinho tampil mengesankan dalam satu musimnya untuk Barcelona, mencetak sembilan gol dalam 49 penampilan dan membantu Barcelona memenangkan gelar domestik ganda musim itu.

Barcelona menandatangani Arturo Vidal dari Bayern Munich pada musim panas berikutnya dan mengirim Paulinho kembali ke Guangzhou Evergrande dengan status pinjaman, sebelum menjualnya secara permanen ke klub Liga Super China pada 2019.

3. Malcolm - Barcelona membajak kepindahannya ke AS Roma

Libero.id

Kredit: instagram.com/malcomoliveira_97

Pemain sayap Brasil Malcolm menikmati tiga musim yang mengesankan bersama klub Prancis, Bordeaux, di mana ia menjadi salah satu pemain paling ditakuti di Ligue 1. Ia banyak dikaitkan dengan kepindahan ke AS Roma pada musim panas 2018, hanya untuk Barcelona yang membajak kesepakatan itu.

Malcom akhirnya menandatangani kontrak lima tahun dengan Barcelona dalam kesepakatan senilai 41 juta euro (700 miliar rupiah). Tim Catalan memiliki ekspektasi tinggi terhadap pemain Brasil itu, dan berharap mereka akhirnya menemukan pengganti yang memadai untuk Neymar.

Malcolm, bagaimanapun, gagal untuk mengesankan dan berhasil membuat hanya 24 penampilan untuk klub musim itu sebelum dijual ke Zenit St. Petersburg pada musim panas berikutnya.

# 2 Keirrison - Tidak memainkan satu pertandingan pun untuk Barcelona

Pada musim panas 2009 Barcelona pindah ke penyerang Brasil yang relatif tidak dikenal Keirrison seharga 14 juta euro (240 miliar rupiah) dari Palmeiras. Keirrison menghabiskan lima tahun di Barcelona, di mana dia gagal tampil di klub.

Pemain Brasil itu dipinjamkan ke Benfica, Fiorentina, Santos, Cruzeiro dan Cortiba sebelum akhirnya meninggalkan Barcelona untuk bergabung dengan Cortiba pada 2014. Keirrison secara luas dianggap sebagai salah satu rekrutan terburuk dalam sejarah Barcelona.

1. Martin Braithwaite

Libero.id

Kredit: instagram.com/braithwaiteofficial

Di pertengahan musim 2019-20, Barcelona menghadapi krisis cedera parah yang mengesampingkan sejumlah penyerang senior klub. Meski dikaitkan dengan sejumlah penyerang top Eropa selama jendela transfer Januari, Barcelona gagal mendatangkan penyerang.

Barcelona memicu klausul pelepasan Martin Braithwaite sebesar 18 juta euro (300 miliar rupiah) dan menandatanganinya dengan kontrak empat setengah tahun dari Leganes. Klub mendapat pengecualian oleh federasi sepak bola Spanyol untuk merekrut Brathwaite di luar jendela transfer karena cedera yang diderita Ousmane Dembele.

Penggemar Barcelona terkejut dengan penandatanganan itu, karena Brathwaite tidak pernah dikenal sebagai pencetak gol yang produktif. Striker Denmark itu hanya berhasil mencetak delapan gol dalam 49 penampilan untuk Barcelona sejak bergabung dengan klub tersebut.

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0% Suka
  • 0% Lucu
  • 0% Sedih
  • 0% Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network