Libero.id - International Champions Cup atau yang dikenal dengan turnamen ICC, di jadwalkan terancam batal karena wabah virus corona yang belakangan ini penyebarannya semakin luas. Pihak ICC rencananya akan menyelenggarakan ajang pemanasan tersebut di Asia tetapi melihat keadaanya yang “genting” sekarang ini, maka rencana tersebut diurungkan niatnya.

Turnamen pra musim yang menghadirkan tim-tim top Eropa seperti Real Madird, Juventus, Manchester United dan klub besar lainnya tersebut memang penyelenggaraanya selalu berpindah-pindah ,mulai dari Amerika Serikat , Australia, Eropa dan Asia.

Manchester United, Tottenham dan Arsenal yang ambil bagian pada turnamen musim panas lalu masih belum jelas apakah untuk musim ini, ketiga klub EPL tersebut akan ambil bagian lagi.

Sementara itu, Liga Swiss yang sudah berajalan hingga pekan ke-23 harus ditunda hingga 23 Maret setelah Swiss Football Association mengadakan rapat tertutup dengan 20 peserta Liga Swiss untuk membahas solusi mengenai batalnya 38 pertandingan yang ada, baik itu yang ada di kasta utama maupun yang ada di kasta kedua.

Adanya rapat tertutup dan harus tertundanya pertandingan Liga Swiss juga berasal dari keputusan pemerintah Swiss yang melarang adanya kegiatan di luar dengan melibatkan lebih dari 1.000 orang (sepakbola contohnya ) hingga 15 Maret. Swiss Football Association menambahkan bahwa jadwal pertandingan akan dilanjutkan seperti biasa jika larangan pemerintah tidak diperpanjang.

Pihak ICC masih akan mengumumkan jadwal untuk kompetisi musim panas ini yang diharapkan tidak mengganggu jadwal kompetisi lainnya karena ada ajang yang diselenggarakan secara serentak yakni Copa America dan Euro 2020.

Namun, untuk pertandingan yang diselenggarakan di Amerika Serikat akan berjalan seperti biasa hanya saja untuk perjalanan ke Asia, pihak ICC belum bisa memutuskan karena terkait wabah yang masih “genting” tersebut.

"Kesehatan dan keselamatan para penggemar, klub, pemain, staf, dan mitra adalah prioritas utama kami," kata juru bicara promotor ICC kepada Relevant Sports.

"Asia tetap menjadi komponen kunci dari strategi pertumbuhan global kami dan kami menantikan untuk menjadi tuan rumah pertandingan pra musim ICC dalam waktu dekat," tambah juru bicara ICC tersebut.

Sejumlah acara olahraga di berbagai belahan dunia juga telah ditunda karena virus, termasuk event 2020 Summer Olympics Tokyo terancam gagal. Sekitar 86.000 orang di lebih dari 50 negara telah terinfeksi, dan mengakibatkan lebih dari 3.000 kematian.