Libero.id - Ole Gunnar Solskjaer mengakui Manchester United bisa saja dengan mudah kalah 6-8 dari Roma secara agregat di semifinal Liga Europa. "Kami memainkan satu babak yang sangat, sangat bagus yang telah membawa kami lolos," ujar Ole seusai laga leg kedua dimana timnya kalah 2-3.
Giallorossi menang 3-2 tetapi secara agregat kalah 5-8, dimana David De Gea tampil heroik untuk menjaga timnya tidak kalah telak. Ketika misalnya de Gea gagal, nasib The Red Devils juga masih dibantu oleh tiang gawang. De Gea total membuat 10 penyelamatan dengan 9 di antaranya upaya lawan dari dalam kotak penalti.
Hasil 6-2 pada leg pertama menjadi penyebab dominan lolosnya Manchester United.
“Rasanya menyenangkan berada di final. Kami memainkan satu babak yang sangat, sangat bagus di Old Trafford yang telah membawa kami lolos, ”kata Solskjaer kepada BT Sport.
“Saya kecewa kami kalah - terutama cara kami bermain di babak kedua. Bisa dengan mudah menjadi 8-6 bagi mereka. Itu adalah permainan yang aneh. Kami terus memberi mereka bola tetapi untungnya kami memiliki salah satu kiper terbaik di dunia."
Berikut beberapa cuplikan penampilan de Gea di Olimpico.
"Kami berada di final dan menunggu 26 Mei," ujar Ole
Manchester United akan menghadapi Villarreal, yang menyingkirkan Arsenal dengan agregat 2-1.
Opini