Kredit: instagram.com/cristiano
Libero.id - Cristiano Ronaldo mengejutkan dunia sepak bola ketika dia mengakhiri kontraknya dengan Real Madrid setelah 9 tahun di klub itu. Ronaldo pindah ke Torino untuk bergabung dengan Juventus, dengan bayaran yang dilaporkan sekitar 105 juta pounds.
Ronaldo meninggalkan Madrid saat berusia 33 tahun, dan ada keraguan tentang kemampuannya untuk beradaptasi dengan gaya sepakbola baru. Namun, pemenang Ballon D'Or lima kali itu melanjutkan performa mencetak golnya dan tetap menjadi salah satu penyerang paling mematikan di Eropa.
Hari ini, mari kita lihat 5 alasan mengapa kepindahan Cristiano Ronaldo ke Juventus bisa dibilang sukses. Ini dia:
5. Kesuksesan Komersial
Ikon seperti Cristiano Ronaldo tentu saja dengan cepat menjadi magnet. Sebagai permulaan, pengikut Juventus di media sosial melonjak, karena klub memperoleh hampir 20 juta pengikut sejak kedatangan Ronaldo. Juara Italia itu memiliki 30 juta pengikut sebelum Ronaldo, dan saat ini mencapai 48,2 juta. Di semua media sosial, Juve sekarang memiliki lebih dari 100 juta pengikut - menjadikannya klub sepak bola yang paling banyak diikuti ke-4 di dunia.
Selain itu, setelah kedatangan Ronaldo, Allianz mengumumkan perluasan kesepakatan sponsorship mereka, yang kini bernilai 103,1 juta Euro. Adidas juga meningkatkan kesepakatan sponsorship kit mereka dari 23,25 juta Euro per tahun sebelum Ronaldo, menjadi 51 juta Euro. Jeep, juga, meningkatkan perjanjian sponsor mereka dari 17 juta per tahun menjadi 42 juta Euro.
4. Memenangkan 3 gelar Liga top Eropa (Liga Premier, La Liga & Serie A)
Setelah menjuarai Serie A pada musim debutnya di Allianz Stadium, Ronaldo meraih prestasi langka di dunia sepakbola.
Pemain asal Portugal itu kini telah memenangkan tiga gelar liga top Eropa, setelah sebelumnya memenangkan Liga Premier bersama Manchester United dan La Liga bersama Real Madrid. Ronaldo terlibat dalam 30 gol (21 gol, 9 assist) dari 31 penampilan di Serie A musim 2018/19, membantu Juventus mengangkat Scudetto ke-8 mereka secara beruntun.
Pemain yang kini berusia 36 tahun itu membuktikan bahwa orang yang ragu padanya telah keliru, dia bisa beradaptasi dengan tantangan baru di sepak bola Italia, dan tetap menjadi salah satu pemain terbaik Eropa.
3. Masih Rajin Mencetak Gol
Meskipun Ronaldo mungkin tidak mencetak jumlah gol sebanyak yang dia lakukan selama bertugas di Madrid, pemain berusia 36 tahun itu masih memiliki rekor pencetak gol yang bisa dibanggakan oleh striker top mana pun.
Dalam tiga tahun di Allianz Stadium, Ronaldo telah terlibat dalam 119 gol (97 gol, 22 assist) dari 126 penampilan.
Musim ini, Juventus telah terlibat dalam 40% gol Juventus di semua kompetisi. Bahkan pada usia 36, Ronaldo telah terlibat dalam 82% menit pertandingan Juventus musim ini, dan menyamai rekor dengan mencetak gol dalam 11 pertandingan liga berturut-turut sebelum pandemi COVID-19.
Ronaldo menjadi pencetak gol terbanyak Juventus dalam satu musim setelah mengalahkan rekor Felice Borel dengan 36 gol. 37 gol Ronaldo di musim 2018/19 memecahkan rekor pemain Italia itu selama 87 tahun.
2. Membantu Juventus memenangkan Scudetto ke-9 berturut-turut
Juventus telah menjadi salah satu klub paling konsisten di Eropa - memenangkan gelar liga paling banyak berturut-turut di 5 liga teratas Eropa.
Bayern Munich adalah yang terdekat dengan 8 gelar Bundesliga berturut-turut, tetapi Juventus memimpin balapan ini - dengan Scudetto ke-9 berturut-turut mereka di musim 2019/20. Cristiano Ronaldo telah memainkan peran besar dalam gelar Scudetto ke-9 Juventus, mencetak 31 gol dan memberikan 6 assist dari 33 penampilan di musim 2019/20.
1. Pertama yang mencetak 50+ gol di Inggris, Spanyol, dan Italia
Cristiano Ronaldo membuat rekor lain, dengan menjadi pemain pertama yang mencetak 50+ gol di tiga liga top Eropa - Inggris, Spanyol, dan Italia.
Ronaldo juga menjadi pemain pertama yang mencetak setidaknya 20 gol dalam 12 musim berturut-turut di lima liga top Eropa. Dia mencapai prestasi ini dalam penampilan liganya yang ke 600 melawan Spezia Calico dalam kemenangan 3-0.
Pada musim 2019/20, pemain Portugal itu menjadi pemain tertua yang mencetak 30+ gol dalam satu musim di salah satu dari 5 liga top Eropa. Ronaldo melompati Ronnie Rookie dari Arsenal - yang mencetak rekor pada tahun 1948.
Pemain berusia 36 tahun itu juga memecahkan rekor gol David Trezeguet dalam pertandingan beruntun. Trezeguet mencetak 11 gol dalam 9 pertandingan berturut-turut untuk Juventus, sementara Ronaldo mencetak 16 gol dari 11 pertandingan berturut-turut. Dalam masa tiga tahun, Ronaldo telah menjadi salah satu pencetak gol terbaik Juve dalam 120+ tahun sejarah mereka.
Profil Frank Wormuth, Pria Jerman yang Akan Bantu Bima Sakti di Piala Dunia U-17 2023
Semoga berhasil menjalankan tugas.Lawan Pemuncak Klasemen, Persik Kediri Malah Kehilangan 3 Pemain Andalan
Pertandingan yang diramal akan menarik.Bertandang ke Markas Sendiri, Begini Persiapan Bali United Hadapi Arema FC
Pertandingan yang cukup unik bagi Bali United.Beda dengan Piala Dunia Pria, FIFA Sebut Piala Dunia Wanita Justru Rugi
Piala Dunia Wanita 2023 akan kick-off dalam hitungan hari.Unik! 5 Pemain Timnas Indonesia Bakal Dilatih Park Hang-seo Jika Gabung Persib Bandung
Semuanya baru sebatas rumor. Bisa benar, bisa salah.
Opini