Libero.id - Mantan pemain timnas Brasil Ronaldinho Gaucho diperintahkan tetap mendekam di penjara Paraguay setelah hakim memutuskan mencekal dia karena berisiko melarikan diri.
Mantan penyerang Barcelona itu ditangkap Jumat pekan ini karena berusaha memasuki Paraguay dengan paspor palsu dua hari sebelum itu.
Dia menghabiskan Jumat malam itu di tahanan polisi bersama dengan saudaranya dan manajer bisnis Roberto Assis.
Ronaldinho and his brother have been arrested for entering Paraguay with fake passports.
His fake passport shows his correct name, birthplace, and birthdate, but it falsely suggests that he’s a naturalized Paragauay citizen. [@Santula] pic.twitter.com/qOVEi7xPmi
— Zach Lowy (@ZachLowy) March 5, 2020
Dua bersaudara itu kemudian mengajukan petisi yang lalu dibebaskan, namun hakim Clara Ruiz Diaz menyimpulkan dugaan pelanggaran hukum oleh dia sebagai "kejahatan berat yang melawan negara Paraguay".
Mengingat kedua orang ini berpotensi melarikan diri maka mereka harus tetap dalam penahanan, sambung sang hakim seperti dikutip Reuters.
Pengacara Ronaldinho, Tarek Tuma, menyebut keputusan hakim itu "luar biasa" dan akan mengajukan banding.
"Dia (Ronaldinho) tidak memahami apa yang sedang terjadi," kata Tarek Tuma kepada wartawan.
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini