Libero.id - Perayaan Chelsea mengangkat trofi juara Liga Champions sudah berlalu. Namun, ada sedikit kejadian unik ketika Kurt Zouma mengangkat N’Golo Kante selama perayaan The Blues.
Chelsea berhak merayakan momen bersejarah itu setelah pasukan Thomas Tuchel mengalahkan Manchester City di Estadio do Dragao. Sukses itu tercipta lewat gol semata wayang Kai Havertz, sekaligus memupus harapan tim asuhan Pep Guardiola meraih trofi Eropa pertama The Citizens.
Itu adalah malam bersejarah yang bakal diingat banyak orang, termasuk Kante yang selalu mengesankan. Dia dinobatkan sebagai Man of the Match setelah penampilan tak kenal lelah di lini tengah Chelsea.
Pria Prancis yang rendah hati itu menjadi perbincangan di media sosial selama dan setelah pertandingan. Dia berhasil mendominasi Kevin de Bruyne sepanjang final, menolak membuang waktu di menit-menit akhir, hingga melakukan hal canggung dengan menepuk trofi Liga Champions.
Beberapa saat setelah menyentuh trofi, gelandang sederhana itu berjalan ke belakang grup saat kapten Cesar Azpilicueta mengangkat trofi terkenal itu bersama rekan satu timnya. Sementara Kante tidak bisa dilihat oleh mereka yang menonton di rumah.
Nah, Zouma kemudian mengambil inisiatif. Bek asal Prancis itu mengangkat rekan setimnya setinggi 5 kaki 6 inci (1,6 meter) di udara, sehingga Kante bisa mendapatkan pengakuan yang pantas dari dunia.
Kante memang pantas mendapatkannya, karena dia tampil sebagai man of the match dalam kemenangan final Liga Champions. Kante bahkan memenangkan duel udara paling banyak dan berlari tanpa lelah sepanjang malam.
Seperti yang bisa Anda lihat dari kompilasi penampilannya di bawah ini, Kante tak henti-hentinya mematahkan serangan Man City.
Dengan kinerja dan performa menawan itu, apakah dia layak bersaing untuk mendapatkan Ballon d'Or?
Beri tahu kami di komentar.
Opini