Phil Foden
Libero.id - Kick-off Euro 2020 telah dimulai. Ledakan kegembiraan begitu terlihat dari antusiasme penggemar sepakbola di seluruh dunia memenuhi situs resmi live streaming Euro 2020, turnamen empat tahunan terakbar di Benua Biru.
Turnamen ini sempat tertunda karena pandemi Covid-19. Karena itu, tidak heran jika ledakan euforia pencinta sepakbola begitu luar biasa saat Euro 2020 kembali diselenggarakan.
Festival sepakbola internasional paling prestisius di Eropa tersebut akan mempertemukan segudang pemain terbaik dunia dari negara peserta, terutama mereka talenta muda yang akan mendapat banyak sorotan. Mereka akan bertarung memperebutkan gelar juara Euro 2020. Dan, pertarungan bergengsi tersebut akan diabadikan di stadion terelite di muka bumi ini, termasuk Wembley, Stadio Olimpico, dan Allianz Arena.
Semua orang di turnamen akan berusaha tampil mengesankan, tetapi bagi pemain muda, Euro memberikan kesempatan nyata untuk membawa reputasi mereka yang masih muda ke tingkat lebih tinggi.
Wayne Rooney melejitkan dirinya ke elite global saat berusia 18 tahun di Euro 2004, sementara perjalanan Kylian Mbappe ke stratosfer sepakbola dipercepat dengan cepat selama kemenangan Piala Dunia 2018 yang sukses diraih Prancis.
Sebuah hal yang begitu menarik ketika membahas kehebatan dan ketajaman pemain muda saat berlaga dalam sebuah pertandingan. Givemesport telah membuat starting XI pemain muda terbaik di bawah usia 22 tahun yang tampil pada Euro 2020. Berikut nama-nama tersebut:
Kiper: Anatoliy Trubin
Anatoliy Trubin adalah penjaga gawang termuda di turnamen selama tiga tahun dan memenuhi syarat untuk posisi ini berdasarkan teknis.
Pemain berusia 19 tahun itu mencatatkan sepuluh clean sheet dalam 21 pertandingan bersama Dynamo Kiev di musim 2020/2021. Trubin pernah dua kali dicoret gabung skuad Ukraina, meski kini dirinya masuk hitungan.
Masih harus dilihat apakah Andriy Shevchenko akan memilih dia atau Georgiy Bushchan ketika Ukraina memulai kampanye mereka melawan Belanda pada 13 Juni 2021.
Bek kanan: Reece James
Reece James sekarang menjadi ancaman yang kredibel bagi posisi Trent Alexander-Arnold di skuad Inggris. Bek milik Chelsea itu menunjukkan betapa mengesankannya dia di Stamford Bridge musim ini.
Bek sayap itu membintangi kemenangan Liga Champions Chelsea dan bisa memiliki peran besar untuk dimainkan oleh Gareth Southgate.
Bek tengah: Eric Garcia
Manchester City akan kehilangan pemain dengan potensi tak terbatas, Eric Garcia, ke Barcelona.
Ada getaran kuat Gerard Pique tentang pemain berusia 20 tahun, yang memancarkan ketenangan dalam penguasaan bola.
Bek tengah: Matthijs de Ligt
Absennya Virgil van Dijk menempatkan Matthijs de Ligt di bawah tekanan besar untuk tampil musim panas ini. Dia mengambil peran yang lebih senior dalam skuad De Oranje.
Pemenang gelar domestik dua kali pada usia 21 bersama Juventus itu memiliki semua alat untuk berkembang, meski tanpa kehadiran Van Dijk.
Bek kiri: Nuno Mendes
Nuno Mendes umumnya bermain sedikit lebih jauh ke depan untuk Sporting Lisbon, tetapi dia menorehkan tiga caps membela Portugal sebagai bek kiri.
Pemain berusia 18 tahun itu mungkin menarik perhatian dunia apabila Fernando Santos memberinya kesempatan selama turnamen.
Gelandang bertahan: Ryan Gravenberch
Ryan Gravenberch adalah gelandang bertahan yang halus, namun tegas dengan potensi untuk berkembang menjadi salah satu yang terbaik di dunia.
Produk akademi Ajax Amsterdam ini baru berusia 19 tahun, tapi dirinya sudah meraih empat trofi domestik di Belanda.
Gelandang tengah: Pedri
Sebagai bagian dari generasi Spanyol berikutnya yang menarik, terlebih Pedri lahir dari akademi La Masia yang terkenal di Barcelona. Pedri dihargai 63 juta pounds (Rp 1,2 triliun) meski usianya baru genap 18 tahun.
Dia membuat tiga penampilan pertamanya di Spanyol pada 2021. Dia kerap dibandingkan dengan Andres Iniesta dalam hal permainan, salah satu yang harus diperhatikan.
Gelandang tengah: Jude Bellingham
Sulit untuk membayangkan Jude Bellingham masih berusia 17 tahun. Bintang Borussia Dortmund itu tampil gemilang musim 2020/2021. Dia menuai pujian atas penampilannya melawan Manchester City di perempat final Liga Champions.
Tidak ada gelandang seperti dia di skuad Inggris, tetapi dia tampaknya akan digunakan sebagai pemain pengganti untuk memberikan dampak signifikan daripada pemain reguler.
Sayap kanan: Dejan Kulusevski
Pemain sayap muda milik Juventus, Dejan Kulusevki, secara statistik tidak menghasilkan banyak kontribusi gol. Tetapi, tingkat kerja dan bakatnya dapat menjadi kunci kesuksesan Swedia di Euro 2020.
Dengan penilaian Transfermarkt yang menakar nilai transfernya sebesar 36 juta pounds (Rp 722 miliar), Kulusevski adalah pemain Swedia yang paling berharga di negaranya.
Sayap kiri: Phil Foden
Phil Foden menutup musim domestik yang brilian bersama Manchester City, apalagi dengan serangkaian penampilan bintang masa depan The Three Lions itu di panggung internasional.
Pelatih Man City, Pep Guardiola, sebagian besar telah menempatkan dia sebagai pemain sayap kiri dalam beberapa bulan terakhir. Guardiola berani mengorbankan Raheem Sterling, dan Foden membayar kepercayaan itu melalui penampilan menawan. Foden bisa bermain sebagai trisula di lini depan atau memperkuat lini tengah.
Foden dipandang sebagai anak ajaib yang sedang naik daun kali ini. Southgate tampaknya mustahil mencoretnya dari starting XI The Three Lions.
Penyerang tengah: Kai Havertz
Pahlawan Chelsea di final Liga Champions 2020/2021. Kualitasnya meningkat sejak pindah ke posisi penyerang tengah di bawah asuhan Thomas Tuchel.
Pemain berusia 21 tahun itu sudah memiliki 13 caps untuk Jerman dan memberikan dua assist dalam pertandingan persahabatan pra-turnamen terakhir melawan Latvia pekan lalu.
(muhammad alkautsar/yul)
Profil Frank Wormuth, Pria Jerman yang Akan Bantu Bima Sakti di Piala Dunia U-17 2023
Semoga berhasil menjalankan tugas.Lawan Pemuncak Klasemen, Persik Kediri Malah Kehilangan 3 Pemain Andalan
Pertandingan yang diramal akan menarik.Bertandang ke Markas Sendiri, Begini Persiapan Bali United Hadapi Arema FC
Pertandingan yang cukup unik bagi Bali United.Beda dengan Piala Dunia Pria, FIFA Sebut Piala Dunia Wanita Justru Rugi
Piala Dunia Wanita 2023 akan kick-off dalam hitungan hari.Unik! 5 Pemain Timnas Indonesia Bakal Dilatih Park Hang-seo Jika Gabung Persib Bandung
Semuanya baru sebatas rumor. Bisa benar, bisa salah.
Opini