Libero.id - Inggris dan Republik Ceko akan berebut puncak klasemen Grup D Euro 2020. Kedua tim sebetulnya telah dipastikan lolos ke babak 16 besar. Namun, ini semua tentang gengsi, terutama Inggris yang punya reputasi sebagai negara dengan tradisi kuat di sepakbola.

Tampaknya Inggris tak main-main dan sangat berhasrat untuk membuat sesuatu yang lebih di ajang empat tahunan ini. Setelah mencapai semifinal Piala Dunia 2018, target dan harapan berikutnya tentu saja menjuarai Euro 2020.

Meski langkah mereka belum bisa dikatakan bagus, namun hal lain diupayakan Inggris ketika di luar lapangan. Mereka membuat  nazar atau janji. Apa itu?

Janji Timnas Inggris

Semua ini bermula dari Phil Foden, bintang muda yang bermain untuk Manchester City itu mengatakan kepada TalkSport saat diwawancarai: “Saya memberi tahu tim bahwa jika kami juara, mereka harus punya potongan rambut yang sama dengan saya dan mereka semua setuju.”

Kalimat itu merujuk pada gaya rambut Foden yang eksentrik, di mana dirinya mengecat rambutnya menjadi abu-abu dan tampak mirip dengan legenda timnas Inggris, Paul Gascoigne.

Foden tampaknya terinsipirasi dan berharap tuah dari Gazza saat mencetak salah satu gol Inggris paling berkesan saat melawan Skotlandia dalam perjalanan epik negara itu ke semifinal Euro 1996.

Foden menilai nazar itu sebagai simbol dan dorongan motivasi untuk rekan-rekannya. Menurutnya, The Three Lions sudah saatnya mengakhiri penantian 55 tahun mereka untuk meraih trofi utama.

“Jika kami memenangkannya (Euro 2020), Anda akan melihat semua skuad dengan potongan rambut yang sama," ucap Foden.

Hal semacam itu sebetulnya tidak baru dalam dunia sepakbola. Pemain timnas Rumania pernah mengecat rambut mereka setelah mengalahkan Inggris di Piala Dunia 1998.

Tapi, yang menjadi pembeda Ukraina dengan Inggris adalah para pemain The Three Lions akan memiliki potongan ala Gazza jika juara Euro 2020, sedangkan Rumania tampil kompak dengan gaya rambut sama saat gagal di babak 16 besar ketika dikalahkan Kroasia.

Lalu, ada Javier Hernandez dan beberapa rekan setimnya di Meksiko memutuskan untuk memutihkan rambut mereka di Piala Dunia 2014 di Brasil.

Namun, terlepas dari kemiripannya dengan Gazza, Foden bersikeras bahwa gaya tampilan barunya adalah 'miliknya sendiri.'

Di atas itu semua. Agaknya menarik untuk melihat Inggris jadi juara Euro 2020. Menarik untuk melihat warna rambut semua pemain Inggris yang seragam, kemudian mereka memajangnya di beranda Instagram. Akankah hal itu terwujud?

(mochamad rahmatul haq/yul)