Bruno Fernandes
Libero.id - Skuad Portugal bukan tim kacangan, alias bukan tim yang diperkuat pemain amatir. Cristiano Ronaldo, Diogo Jota, Joao Felix, Ruben Dias, Bernardo Silva, dan Renato Sanches adalah pemain-pemain yang terlibat saat Portugal menjuarai Euro 2016.
Ronaldo yang kini berusia 36 tahun masih menjadi pemain utama Portugal. Sementara Bruno Fernandes sepertinya menjadi pewaris takhta yang tepat dengan kemampuan yang tidak diragukan lagi.
Setelah satu setengah tahun yang spektakuler di Manchester United, terutama menyusul kepindahannya senilai 50 juta pounds dari Sporting Lisbon pada Januari 2020, gelandang enerjik itu begitu diharapkan meneruskan langkah CR7.
Musim lalu saja, Fernandes terlibat dalam 46 gol MU. Dia berkontribusi mencetak 28 gol dan memberikan 18 assist di semua kompetisi.
Namun, dalam empat pertandingan di Euro 2020, pemain yang menjadi andalan di Old Trafford ini tidak berhasil mencetak satupun gol bersama Seleccao das Quinas. Pemain berusia 26 tahun itu hanya bermain tak lebih dari 51,5 menit per pertandingan.
Pada akhirnya, Portugal tersingkir di babak 16 besar Euro 2020. Mereka disingkirkan tim berperingkat satu dunia, Belgia, 0-1.
Tapi, jika harus terus terang, keberadaan Fernandes sangat anonim di Euro kali ini. Fernandes memulai dua pertandingan grup melawan Hungaria dan Jerman, tetapi pelatih menariknya keluar.
Bintang MU itu hampir tidak berperan dalam kemenangan 3-0 Portugal atas Hungaria. Dia juga sedikit mengecewakan saat melawan Jerman. Fernandes ditarik keluar setelah satu jam pertandingan ketika mereka mengalami kekalahan 4-2.
Gelandang serang ini berhasil keluar dari bangku cadangan di kedua pertandingan, tetapi gagal menampilkan performa terbaiknya tak seperti saat bermain bersama Setan Merah.
Jika ditotal, Fernandes hanya bermain 206 menit dari 360 menit yang Portugal mainkan di Euro 2020.
Sebelum turnamen dilangsungkan, semua orang pasti menaruh haraoan besar kepada pemain yang telah bermain sebanyak 4.581 menit bersama MU musim lalu dengan rata-rata 79 menit per pertandingan.
Di Euro 2020, rasio tembakan per pertandingan Fernandes merosot hingga di bawah setengah dari penghitungan klubnya pada musim 2020/2021. Dia hanya melakukan 3,5 upaya bersama Portugal.
Meski lebih akurat, statistik rata-rata operannya juga turun ketika dibandingkan saat dia bermain di MU, yaitu 37 per 90 menit. Coba bandingkan dengan operannya di MU sebanyak 60.
Bagaimanapun, Fernandes memang diberi tugas untuk mengambil penalti dan tendangan bebas di MU, tetapi tidak begitu dipercaya oleh Portugal musim panas ini.
(diaz alvioriki/yul)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini