Marco Verratti
Libero.id - Italia selangkah lagi akan mencapai final Euro 2020, sebelum itu anak-anak Gli Azzurri harus mampu mengalahkan Spanyol dan Marco Verratti kemungkinan akan menjadi ancaman serius untuk tim asuhan Luis Enrique yang maju ke babak semifinal Euro 2020 dengan susah payah mengalahkan Kroasia serta Swiss.
Meski sempat melewatkan dua pertandingan awal Euro 2020, Verratti kini telah menciptakan banyak peluang untuk rekan-rekannya di turnamen 4 tahunan tersebut, hanya kalah tipis dari playmaker milik Belgia, Kevin De Bruyne. Dua belas peluang Italia telah diciptakan oleh bintang Paris Saint-Germain itu, dengan De Bruyne menciptakan 13 peluang sebelum Die Roten Teufel disingkirkan oleh Leornado Bonucci dan kawan-kawan pada 3 Juli lalu.
Verratti has created 12 chances at EURO 2020, 2nd to only De Bruyne at 13 ???
BACA FEATURE LAINNYA
Benda Apakah Itu? Jimat Keberuntungan Kasper Hjulmand? stat via Opta pic.twitter.com/A2bZ9K4qI8
— Italian Football TV (@IFTVofficial) July 5, 2021
Verratti tak pernah sekalipun mencicipi Serie A
Merupakan pemain jebolan akademi Pescara, Verratti nyatanya tidak pernah sekalipun menendang bola di Serie A. Setelah bersinar untuk tim utama The Dolphins pada musim 2011/12 di Serie B bersama Lorenzo Insigne dan Ciro Immobile, PSG yang kala itu baru memulai revolusinya jatuh hati pada sosok Verratti dan langsung memboyongnya dari Italia dengan mahar 10 juta Euro. Dan sejak saat itu ia menetap di Prancis, dan selama 9 musim bersama Les Parisiens, ia terus berkembang serta menjadi salah satu gelandang terbaik dunia.
Dalam debutnya di Euro 2020 melawan Wales, pemain berusia 28 tahun itu memberikan assist untuk gol Matteo Pessina dalam kemenangan 1-0, dan itu sudah cukup baginya untuk mempertahankan tempatnya di starting XI untuk pertandingan babak sistem gugur pertama melawan Austria, meskipun sebenarnya, Manuel Locatelli tampil sangat baik saat Verratti masih absen melawan Turki dan Swiss.
Penampilan brilian saat bertemu Belgia
Sebelum perempat final di Munich, ada banyak pembicaraan di Italia tentang siapa yang akan menjadi starter Gli Azzurri, apakah Verratti atau Locatelli, atau bahkan bisa saja Pessina. Tapi gelandang PSG itu kembali memantapkan posisinya di samping Jorginho dan Nicolo Barella, jujur, pria kelahiran 5 November 1992 itu tidak pernah mengecewakan.
Marco Verratti vs Belgium:
• 74 minutes played
• 103 touches
• 83 passes (94% accuracy) ?
• 4 chances created ?
• 1 assist
• 3 successful long ball
• 9 duels won
• 2 tacklesHe showed why he deserved to start. Belgium had no answer for him. Unbelievable performance pic.twitter.com/WpmKCwl5LC
— Jerry Mancini (@jmancini8) July 3, 2021
Verratti tampil luar biasa dan membantu gol pembuka yang diciptakan oleh pemain Inter Milan, Barella, membawa Azzurri menuju kemenangan 2-1 atas Belgia di akhir pertandingan.
Untuk saat ini, jelas tidak ada yang meragukan bahwa Verratti akan kembali diturunkan saat anak asuh Roberto Mancini bertemu Spanyol di Wembley, dan Mancini sendiri ingin membawa timnya bisa sukses menjadi jawara Euro 2020, sementara tim La Roja asuhan Luis Enrique akan memiliki banyak hal untuk dipikirkan sebelum melawan tim dengan salah satu lini tengah terbaik di Eropa saat ini.
(muflih miftahul kamal/muf)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini