Libero.id - Leonardo Bonucci mengakui hasil 1-1 selama 90 menit plus perpanjangan waktu semifinal UEFA EURO 2020 lawan Spanyol adalah 'laga terberat yang pernah saya mainkan,'. Kini menurut dia, Italia tinggal 'satu sentimeter jauhnya' dari trofi.
Hasil 1-1 terwujud setelah 90 menit dengan gol dari Federico Chiesa dan Alvaro Morata, tetapi dalam adu penalti Manuel Locatelli dan Morata melihat upaya mereka diselamatkan, sementara Dani Olmo melambung di atas mistar.
“Ini adalah pertandingan terberat yang pernah saya mainkan. Saya mengucapkan selamat kepada Spanyol atas apa yang mereka tunjukkan, tetapi sekali lagi Italia menunjukkan hati, tekad, dan kemampuan untuk melewati saat-saat sulit dan adu penalti memberi kami hadiah," kata Bonucci kepada RAI Sport.
“Kemenangan yang dilalui lewat penderitaan selalu yang paling menyenangkan.”
Spanyol mengejutkan Azzurri dengan susunan pemain awal mereka, meninggalkan Alvaro Morata dan Gerard Moreno di bangku cadangan untuk menggunakan Ferran Torres sebagai False 9.
“Kami tahu mereka bisa mencoba beberapa kejutan, seperti yang telah dilakukan Luis Enrique beberapa kali dalam kariernya. Mereka banyak bergerak di depan dan tidak memberi kami poin referensi, tetapi kami membawa pulang hasil bersejarah dengan perjuangan orang Italia,” lanjut Bonucci.
Azzurro akan menghadapi Inggris atau Denmark di Final EURO 2020 pada hari Minggu, sekali lagi di Stadion Wembley, di mana mereka didukung oleh komunitas lokal Italia yang besar.
“Sekarang tinggal satu sentimeter lagi. Tinggal satu sentimeter lagi…. Sungguh luar biasa apa yang kami lakukan, kami tidak boleh merasa kenyang. Kami berada di Final, dalam lima hari, dan kami membutuhkan rasa lapar dan semangat pengorbanan yang sama untuk membawa pulang trofi ini setelah bertahun-tahun.”
Ada kejadian unik dimana saat selebrasi, steward lapangan mengira Bonucci adalah fans Italia yang mencoba masuk lapangan. Dia pun dihalangi masuk. Kocak.
That moment when a steward thought Leonardo Bonucci was a fan trying to enter the pitch ?#ITAESP #EURO2020 pic.twitter.com/nSfoLJsGVH
— DW Sports (@dw_sports) July 6, 2021
Italia hanya memenangkan Euro sekali sebelumnya, pada tahun 1968, tetapi juga mencapai Final pada tahun 2000 dan 2012.
(gigih imanadi darma/gie)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini