Libero.id - Banyak cara untuk menikmati sepak bola ; berdiam diri dengan membiarkan apa yang bakal terjadi, mendengar pendapat teman atau analisis serba rumit dari seorang pundit, atau percaya pada prediksi yang dibuat oleh superkomputer.
Cara yang terkahir disebut akhir-akhir cukup populer untuk membaca arah sepak bola kedepan. Seiring teknologi yang maju, kebutuhan manusia bahkan sudah bergeser sampai pada titik memprediksi sepak bola.
Berkenaan dengan hal itu, menurut prediksi superkomputer, juara bertahan Liga Premier, Manchester City diperkirakan akan berhasil mempertahankan gelar juaranya dari para pesaing kuat seperti Chelsea dan Liverpool dan Manchester United.
Lebih lanjut, anak asuh Pep Guardiola akan memenangkan Liga Premier untuk keempat kalinya dalam lima tahun terakhir, dengan Liverpool, Chelsea dan Manchester United dipisahkan oleh hanya dua poin.
A Different City! ?
Introducing our 21/22 @pumafootball home kit! ?
Tap below to shop now! ?
? #ManCity | https://t.co/STUnh8Ltox
— Manchester City (@ManCity) July 14, 2021
Dasar dari prediksi itu ialah prediksi lain yang menyatakan Harry Kane, Erling Haaland, Lautaro Martinez dan Andre Silva, masuk dalam daftar pendek untuk menggantikan Aguero di lini depan.
Prediksi 5 Besar Liga Premier
Musim lalu Pep Guardiola merebut gelar dengan selisih point yang cukup jauh dari pesaing terdekat, 12 poin di atas Manchester United yang berada di posisi kedua. Sementara pada musim ini, Ole Gunnar Solskjaer akan membawanya timnya finish di urutan keempat.
Prediksi superkomputer (melalui Sporting Index ) menunjukkan bahwa United akan finis di belakang Liverpool dan Chelsea dalam upaya mereka untuk mendapatkan gelar.
Pasukan Jurgen Klopp tidak dapat merebut kembali gelar Liga Premier karena badai cedera yang menimpa skuad, mulai dari Virgil van Dijk, Joel Matip dan Joe Gomez, sehingga faktor itu menghambat peluang mereka untuk mengangkat trofi. Liverpool bahkan akan finis 11 poin di belakang Man City dalam prediksi superkomputer tersebut.
The Reds juga telah kehilangan Georginio Wijnaldum musim panas ini dan belum mendapat pengganti yang sepadan, tetapi Sporting Index yakin Liverpool masih akan melakukan cukup hal untuk mengungguli Chelsea di tempat kedua.
Juara Eropa besutan Thomas Tuchel diperkirakan akan mendatangkan striker baru musim panas ini untuk mendukung Timo Werner setelah ia berjuang keras untuk memulai musim lalu.
Sementara itu dua klub besar London Utara, yakni Arsenal dan Tottenham diperkirakan memiliki musim yang jauh lebih baik daripada tahun lalu. Arsenal, yang finis di tangga kedelapan di Liga Premier tahun lalu, diharapkan memiliki musim yang jauh lebih baik dan finis di urutan kelima.
Mikel Arteta telah membuat beberapa perubahan pada skuad Arsenal musim panas ini dan The Gunners diprediksi akan finis dua poin di atas rival sengitnya, Spurs.
Tottenham baru-baru ini menunjuk Nuno Espirito Santo sebagai bos baru mereka setelah memecat Jose Mourinho.
Spurs akan berlaga di Europa Conference League musim depan setelah finis ketujuh di Premier League musim lalu. Jika prediksi dari superkomputer benar, mereka akan finis di atas Leicester City.
Crystal Palace, Brentford dan Watford diperkirakan akan terdegradasi, dengan dua dari tim yang baru dipromosikan diproyeksikan akan dikirim langsung kembali ke Championship.
Bagaimanakah akhir dari prediksi superkomputer canggih itu? musim baru masih belum dimulai. Artinya kebenaran masih panjang untuk kita ketahui.
(gigih imanadi darma/gie)
Profil Frank Wormuth, Pria Jerman yang Akan Bantu Bima Sakti di Piala Dunia U-17 2023
Semoga berhasil menjalankan tugas.Lawan Pemuncak Klasemen, Persik Kediri Malah Kehilangan 3 Pemain Andalan
Pertandingan yang diramal akan menarik.Bertandang ke Markas Sendiri, Begini Persiapan Bali United Hadapi Arema FC
Pertandingan yang cukup unik bagi Bali United.Beda dengan Piala Dunia Pria, FIFA Sebut Piala Dunia Wanita Justru Rugi
Piala Dunia Wanita 2023 akan kick-off dalam hitungan hari.Unik! 5 Pemain Timnas Indonesia Bakal Dilatih Park Hang-seo Jika Gabung Persib Bandung
Semuanya baru sebatas rumor. Bisa benar, bisa salah.
Opini