Liga 1
Libero.id - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memastikan akan menggulirkan Liga 1 2021/2022 sesuai arahan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), yaitu mulai Jumat (27/8/2021). Uniknya, PSSI belum tahu siapa yang akan bertanding dan di mana dilaksanakan.
Sebenarnya, Liga 1 mengagendakan kick-off pada Jumat (20/8/2021). Tapi, kemudian Kemepora merevisinya sepekan. Setelah mundur, PSSI dan PT LIB kini sangat yakin kompetisi bakal bisa bergulir lagi.
Untuk meyakinkan klub, para pemain, suporter, hingga masyarakat umum, PSSI dan PT LIB baru saja memperkenalkan Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai sponsor utama baru pengganti Shopee. Peluncurannya dilakukan secara virtual pada Kamis (12/8/2021).
"Sebagai BUMN kami akan terus menciptakan value, baik ekonomi value maupun social value pada seluruh masyarakat. Dengan menjadi title sponsor (Liga 1) kami mewujudkan komitmen tersebut. BRI memberikan makna bagi masyarakat Indonesia," ujar Direktur Utama BRI, Sunarso.
Dengan bergulirnya Liga 1, BRI berharap bisa memudahkan PSSI untuk memilih pemain nasional dan mampu mengangkat prestasi sepakbola Indonesia di kancah global. Nantinya Liga 1 akan menggelar 306 pertandingan dengan bartisipasi 18 klub dari Aceh sampai Papua.
"Terakhir di tengah kondisi yang terjadi masyarakat membutuhkan suntikan moral dan optimisme agar bersama menghadapi kondisi yang ada. BRI melihat sepakbola menjadi suntikan semangat," tambah Sunarso.
Kompetisi yang fleksibel dan dinamis
Meski sudah launching secara resmi, masalah lain muncul. Penyelenggara belum memiliki jadwal dan lokasi pertandingan untuk pembukaan. Apakah akan mengacu jadwal sebelumnya antara PS Sleman dengan Persija Jakarta atau ada perubahan, PSSI belum bisa memberikan kepastian.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, hanya bisa menjamin bahwa kompetisi akan bergulir kembali pada pekan keempat bulan ini. Dia menegaskan bahwa masalah perizinan sudah tidak ada kendala. Dirinya menyebut Kepolisian negera Republik Indonesia (Polri) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sudah memberikan restu.
Iriawan mengklaim perizinan tidak ada kendala. Meski belum ada pengumuman resmi, dia menyebut Polri dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sudah merestui kompetisi. "Tempatnya di mana, kami akan umumkan kemudian. Kami harus melihat daerah hijau. Semuanya dinamis," ucap Iwan Bule.
"Terima kasih kepada Pak Kapolri yang sudah memberikan izin keramaian. Ini situasi berbeda. Kalau dulu kami langsung izin keramaian tanpa rekomendasi dari Satgas Covid-19, Kemenpora, dan BNPB. Karena ini situasinya Covid, jadi ini berbeda," tambah mantan Kapolda Metro Jaya itu.
"Selamat bertanding bagi seluruh tim yang ada. Kita semua yang ada di sini sebagai keluarga sepak bola indonesia dan turut memajukan olahraga yang kita cintai ini," pungkas Iriawan.
(andri ananto/anda)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini