Arsene Wenger-Rio Ferdinand
Libero.id - Rio Ferdinand mengungkapkan dirinya pernah mendekati Arsene Wenger untuk bergabung dengan Arsenal. Dia mengutarakan itu setelah tak lagi menjadi bagian utama Manchester United di bawah asuhan Louis van Gaal pada musim panas 2014.
Saat itu, MU telah menyelesaikan musim di posisi 7 di bawah David Moyes. Sementara Arsenal mengamankan kualifikasi untuk bermain di Liga Champions setelah menempati posisi keempat.
Seperti yang diungkapkan Ferdinand di channel YouTube miliknya, mantan pemain internasional Inggris itu mengakui bahwa dirinya mengatakan kepada Wenger ingin memberikan sesuatu yang berharga untuk Arsenal. Ferdinand merasa yakin kehadirannya dapat mempertahankan status elite yang dimiliki Arsenal di Liga Premier saat itu.
"Saya berkata, 'Arsene, dengarkan, saya akan meninggalkan Manchester United. Jika Anda mau, saya akan datang dan mencoba membantu Anda di ruang ganti. Saya pikir Anda membutuhkan bantuan di posisi itu. Saya jelas akan bermain. Tetapi, yang lebih penting, saya akan datang untuk membentuk permainan bagus.’" timpal Ferdinand.
Jika Ferdinand bergabung, dia akan menjadi pemain yang akan membentuk trio legendaris bersama Per Mertesacker dan Laurent Koscielny. Pada usia 35 tahun, Ferdinand mengungkapkan dirinya bisa memiliki pengaruh positif pada orang-orang seperti Alex Oxlade-Chamberlain dan Jack Wilshere yang sama-sama masuk saat itu. Ketika itu terjadi, Wenger memutuskan untuk menentang pendekatan Ferdinand ke depan, sesuatu yang dia katakan bisa dipahami.
“Dia (Wenger) tidak menerima tawaran saya dan dia benar karena penampilan saya di QPR tidak sesuai dengan levelnya,” kata Ferdinand. "Tapi, di ruang ganti, saya yakin saya bisa membantunya. Karena, dari situlah banyak budaya berasal," tutur Ferdinand.
Sejarah telah mengingat dengan baik bagaimana pemain senior seperti Ferdinand, Wayne Rooney, dan Michael Carrick membangun kehebatan tim saat masih bertugas di Manchester United. Mereka memastikan standar kualitas pemain tetap terjaga dan membangun tradisi disiplin dalam latihan yang selalu dipertahankan.
Meskipun kedua klub berada di garis depan percakapan untuk penghargaan besar selama era Ferdinand, kedua klub tetap saling bersaing memperebutkan pengaruh. MU perlahan-lahan menggeser dominasi The Gunners di kancah sepakbola Inggris.
Ini jelas bukan langkah tepat karena dapat menodai reputasinya di antara penggemar MU, tetapi Anda pasti bertanya-tanya dampak yang bisa dia berikan pada para pemain muda yang disebutkan dan lebih banyak lagi. Seandainya Wenger menerima tawaran untuk membawanya bergabung di Stadion Emirates.
(muhammad alkautsar/yul)
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini