Joao Moutinho, Radamel Falcao, Danijel Subasic
Libero.id - Keinginan suporter AS Monaco melihat tim kesayangan tampil di Liga Champions 2021/2022 tidak terwujud setelah disingkirkan Shakhtar Donetsk di play-off. Fans kecewa karena di masa lalu Monaco sering mengejutkan kompetisi ini.
Apa yang ditunjukan Monaco adalah salah satu perjalanan tim underdog paling mendebarkan yang pernah ada di Liga Champions selama beberapa waktu ketika tim asuhan Leanardo Jardim ini berhasil melaju ke semifinal pada edisi 2016/2017. Saat itu, Manchester City dan Borussia Dortmund adalah dua nama besar yang menjadi korban dari para pemain cerdik dan semangat juang Monaco.
Tapi, citra mereka terkoyak setelah dikalahan oleh Juventus. Kemudian, pada musim panas 2017, Bernado Silva, Tiemoue Bakayoko, Benjamin Mendy, dan Kylian Mbappe dijual.
Berikut adalah kabar starting line-up yang sukses memberi Monaco kejutan di Liga Champions 2016/2017:
GK: Danijel Subasic
Subasic menghabiskan tiga tahun lagi di Monaco sebelum mengemasi barangnya pada musim panas 2020. Setahun setelah Monaco tampil di semifinal Liga Champions, sang kiper tampil lebih baik di panggung internasional dengan mencapai final Piala Dunia bersama Kroasia.
Pemain veteran itu telah menjadi agen bebas sejak meninggalkan Monaco, meski telah dikaitkan dengan dua klub Inggris, Liverpool dan Nottingham Forest.
LB: Benjamin mendy
Bek kiri yang eksplosif ini adalah salah satu nama paling menarik yang muncul di Liga Champions 2016/2017. Mendy berhasil berkontribusi dengan empat assist. Tapi, musim berikutnya Mendy pindah ke Manchester City.
Di Inggris, dia justru disibukan untuk berjuang dengan berbagai cedera. Selama berada di Etihad Stadium, Mendy telah mempersembahkan tiga gelar Liga Premier dan Piala Dunia bersama Prancis.
CB: Kamil Glik
Legenda Polandia ini adalah benteng tangguh bersama Jardim di musim pertamanya. Bergabung pada musim panas 2016, dia menjadi pemain yang selalu diturunkan Monaco. Dia tampil di 36 pertandingan Ligue 1, dan 13 pertandingan Eropa.
Glik pindah pada 2020 untuk bergabung dengan klub Serie A, Benevento. Tapi, setelah mereka terdegradasi, masa depan pemain berusia 33 tahun itu tampaknya tidak jelas dan musim ini masih belum memiliki klub. Udinese dikabarkan tertarik untuk mendatangkan pemain tersebut.
CB: Jemerson
Setelah menjadi bek tengah pilihan pertama di Liga Champions bersama Monaco, Jemerson kini sedang menghadapi fase sulit karena menjadi agen bebas.
Jardim merekrutnya dari Atletico Mineiro pada Januari 2016 dan dia bermain dalam 15 pertandingan, termasuk saat semifinal musim berikutnya. Pada Oktober 2020 kontraknya diakhiri dengan persetujuan bersama sehingga dia kembali ke Brasil bersama Corinthians. Tapi, dia dibebaskan setelah kurang dari setahun bersama klub.
AS Monaco have reached an agreement with Corinthians for the transfer of defender Jemerson. We'd like to express our deepest gratitude to our championship-winning Brazilian and wish him the very best of luck back home ??. pic.twitter.com/11kHRFZbjE
— AS Monaco EN (@AS_Monaco_EN) November 6, 2020
RB: Almamy Toure
Toure adalah pemain kecil untuk sebagian besar waktunya di Stade Louis III. Tapi, dia berhasil masuk ke tim utama saat melawan Dortmund berkat absennya Djibril Sidibe.
Lulusan akademi Monaco ini menghabiskan empat musim di tim utama sebelum mencari tantangan baru dengan pindah ke Eintracht Frankfurt. Di sana, dia bertahan sampai sekarang.
#thfc have scouted AS Monaco defender Almamy Touré ahead of a potential move for the 21 year-old. [Daily Mail] pic.twitter.com/2p1zrJLWP9
— Hotspur Related (@HotspurRelated) December 28, 2017
LW: Thomas Lemar
Lemar bertahan dibawah bayang-bayang Mbappe selama musim 2016/2017. Pemain Prancis itu mencetak 14 gol di semua kompetisi musim itu. Tapi, masih memutuskan untuk menunggu transfer yang tepat.
Pada musim panas 2018, Atletico Madrid menggelontorkan uang 70 juta euro (Rp1,3 triliun) untuk sang winger. Dia sedikit kesulitan beradaptasi sejak pindah ke klub ibu kota Spanyol tersebut. Tapi, setidaknya dia memiliki satu medali pemenang La Liga musim lalu.
CM: Tiemoue Bakayoko
Setelah tampil mengesankan di lini tengah Monaco, Chelsea membelinya seharga 36 juta pounds (Rp713 miliar). Tapi, performa yang dibayarkan The Blues belum sepadan dengan nilai transfer itu.
Dengan hanya tampil di 43 penampilan dalam empat musim, itu berarti Chelsea telah membayar sekitar 800.000 pounds (Rp16 miliar) untuk setiap penampilan. Selama di Chelsea, Bakayoko lebih sering dipinjamkan ke beberapa klub seperti AC Milan, Monaco, dan Napoli. Dia juga telah dikabarkan akan melakukan kepindahan permanen kembali ke Serie A bersama I Rossoneri.
CM: Joao Moutinho
Setelah beberapa pemain kunci Monaco pindah, Moutinho harus menunggu hingga musim panas 2018 sebelum bergabung dengan pelatih Portugal di Wolverhampton Wanderers, Nuno Espirito Santo. Sang maestro lini tengah ini adalah penggerak penting dalam mesin serang Jardim. Dia bermain di semua pertandingan, kecuali satu pertandingan Liga Champions.
RW: Bernardo Silva
Silva adalah salah satu kekuatan klub yang menonjol di musim 2016/2017. Penampilan memukau Silva di babak 16 besar melawan Manchester City jelas membuat Pep Guardiola terkesan.
Musim panas itu, Man City menggelontorkan 45 juta pounds (Rp891 miliar) untuk gelandang serang itu dan pengaruhnya di Etihad langsung terasa. Secara langsung, Silva telah menyumbang 20 gol dalam 53 penampilan saat Pep memenangkan gelar pertamanya dari tiga gelar Liga Inggris yang diraihnya.
Namun, dia mungkin akan segera pindah lagi, dan dikabarkan Milan menjadi favoritkan untuk mendaratkan pemain Portugal itu musim panas ini.
FW: Kylian Mbappe
Pertemuannya dengan Unai Emery pada musim panas 2017 membuat Mbappe dan keluarganya memilih jalur PSG. Empat tahun dan 133 gol membuatnya dikontrak tetap di Parc des Princes.
Tapi, sekarang masa depannya kembali di udara setelah kedatangan Lionel Messi. Real Madrid memanfaatkan gejolak itu dan dikabarkan telah melakukan kontak dengan agen sang pemain.
AS Monaco attacking trio during the 16/17 season:
??22-year-old Bernardo Silva: 58 games, 11 goals & 12 assists
??18-year-old Kylian Mbappé: 44 games, 26 goals & 14 assists
??21-year-old Thomas Lemar: 55 games, 14 goals & 18 assists
What a fantastic team that was! ?⚪️ pic.twitter.com/HaLl21mhqk
— Football Talent Scout - Jacek Kulig (@FTalentScout) August 26, 2021
FW: Radamel Falcao
Setelah didera cedera tak lama setelah pindah ke Monaco, Falcao mengalami dua masa peminjaman yang buruk bersama Manchester United dan Chelsea. Tapi, setelah kembali ke Stade Louis II, dia menemukan kembali wujudnya.
Pemain Kolombia itu mencetak tujuh gol dalam 10 penampilan Liga Champions saat Les Rouges et Blancs berhasil mencapai semifinal, termasuk penyelesaian luar biasanya melawan Man City. Sayangnya dia dipaksa keluar dari Galatasaray. Raksasa Turki itu tidak lagi mampu memenuhi gajinya yang signifikan.
(diaz alvioriki/anda)
17-09-2023 | ||
Lorient | 2 - 2 | AS Monaco |
03-09-2023 | ||
AS Monaco | 3 - 0 | Racing Club de Lens |
26-08-2023 | ||
Nantes | 3 - 3 | AS Monaco |
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini