Libero.id - Mantan bintang Bayern Munich, Jerome Boateng didenda sebesar £1,5 juta / Rp. 29 milliar bukan karena bolos latihan atau melanggar lalu lintas atau mabuk dan lalu membuat rusuh, melainkan karena Boateng kedapatan menyiksa mantan pacarnya dengan cara yang tak lazim.
Boateng menggigit pacaranya dan meludahkan darah hasil gigitan itu ke wajah pacarnya. Benar-benar brutal dan aneh.
Akibatnya Boateng yang saat ini berusia 33 tahun harus menjalani hukuman dari pengadilan Jerman. Kasus tersebut sebetulnya adalah cerita lama, dimana ketika itu Boateng dan pacarnya, Sherin Sunler menghabiskan waktu liburan di Karibia pada 2018.
"Dia mencengkeram mata saya dengan ibu jarinya. Dia merobek rambut saya, lalu menggigit kepala saya," kata Sherin di pengadilan di Munich.
"Dia membuka bibirnya dan menggigit ku dan menarik kepalaku ke belakang dan meludahkan darah ku ke wajahku."
Former footballer Jerome Boateng has been fined £1.5 million (1.8 million euros) by a court in Munich after being found guilty of biting and punching his ex-girlfriend.
-DailyMail pic.twitter.com/HMBa3u1hcw
— Sports Pack⚽️?⚾️???? (@Sports_Pack1) September 10, 2021
Akan tetapi Boateng membantah semua tuduhan yang dibuat terhadapnya saat ia bersaksi selama hampir dua jam pada (9/9) hari Kamis yang lewat.
Boateng mengklaim dialah yang diserang, dan memberi tahu pengadilan bahwa Sherin menjadi agresif dan memukulnya - dan ketika ia mencoba mendorongnya, ia jatuh.
Tapi pengakuan itu tak mengaburkan fakta yang sebenarnya.Berdasarkan putusan persidangan Boateng dinyatakan bersalah.
Dan setelah hakim Kai Dingerdissen memberikan putusannya, Boateng telihat meninggalkan ruang sidang dikelilingi oleh pengawal dan pergi dengan mobil SUV hitam.
Menurut surat kabar Jerman Bild, pertengkaran dimulai karena "permainan kartu" ketika salah satu temannya menuduh Boateng curang selama permainan.
Pasang Surut Hubungan Boateng
Ketika Sherin ditanya mengapa ia hanya mengajukan keluhan tiga bulan setelah kejadian, ia mengatakan takut hubungan mereka bergejolak.
Sherin juga mengatakan bahwa ia diserang hampir setiap hari dan bahwa ia harus membela dirinya sendiri atau "jika tidak, Boateng tidak akan pernah berhenti".
Tak cuma itu, Sherin dan Boateng masih terlibat perseteruan lainnya, keduanya
memperebutkan hak asuh putri kembar mereka.
Hubungan keduanya dimulai pada 2007, dan bersama selama 10 tahun tetapi mereka memutuskan untuk berpisah setelah putri pertama mereka lahir, tetapi merajut kembali asmara pada tahun 2014 dan tahun berikutnya mereka bertunangan.
Mereka kemudian berpisah lagi pada 2018, dan kali ini ditenggarai oleh peristiwa di atas.
#FridayFeeling ❤️?@JM_Aulas @JeromeBoateng @JuninhoPe08 pic.twitter.com/hDuAEWyFwv
— Olympique Lyonnais ???? (@OL_English) September 3, 2021
Terlepas dari itu semua Boateng kini bermain untuk klub Ligue 1, Olympiqe Lyon.
(mochamad rahmatul haq/gie)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini