Libero.id - Persita Tengerang memetik poin penuh setelah mengalahkan Persela Lamongan di Stadion Pakansari, Cibinong, Jumat (17/9/2021) sore. Gol tunggal Pendekar Cisadane dihasilkan Rifki Dwi Septiawan lewat tendangan kaki kiri parabolik. Mirip yang sering dihasilkan Lionel Messi.
Kemenangan 1-0 didapatkan Persita dengan susah payah. Bahkan, klub promosi itu harus bermain dengan 10 orang sejak menit 56 ketika Aldi Al Achya mendapat kartu kuning kedua setelah melanggar Riyatno Abiyoso.
Unggul jumlah pemain membuat Persela leluasa dalam mendominasi permainan. Beberapa pemain Laskar Joko Tingkir mencoba membombardir gawang Persita, tapi gagal. Mereka benar-benar mencoba memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan berusaha mencetak gol kemenangan.
Tapi, justru Persita yang akhirnya mendapatkan kemurahan dewi fortuna. Semuanya berawal saat Pelatih Persita, Widodo Cahyoni Putro, melakukan penyegaran skuad dengan memasukkan Rifki Dwi Septiawan dan Toha untuk mengimbangi tekanan Persela yang unggul jumlah pemain.
Keputusan yang ternyata tepat. Memanfaatkan kelengahan Persela yang melancarkan serangan gencar ke pertahanan Persita, serangan balik dilancarkan. Bola sampai ke kaki Rifki. Sempat nyaris kehilangan bola, dia kemudian melepaskan tengangan keras parabolik yang menjebol jala Dwi Kuswanto.
Jika diperhatikan lebih detail, gol itu mirip yang biasa dilakukan Lionel Messi di Barcelona. La Pulga dikenal sebagai pemain kidal. Dan, salah satu kelebihan megabintang Argentina itu adalah melepaskan tendangan parabolik dari luar kotak penalti.
Catatan menunjukkan, sebelum pindah ke Paris Saint-Germain (PSG), Messi menorehkan rekor membanggakan. Dalam lima musim terakhir di Camp Nou, La Pulga menghasilkan 42 gol dari luar kotak penalti. Beberapa diantaranya spektakuler dengan tendangan parabolik kaki kiri dari sisi kanan lapangan.
Opini