Olympique Marseille
Libero.id - Musim ini, Marseille telah membuat awal yang baik di kompetisi Ligue 1 sejak musim 2014/2015, meraih empat kemenangan dan dua hasil imbang dari enam pertandingan pembukaan mereka - rekor yang membuat penggemar di Orange Velodrome bersemangat serta optimis dalam perburuan gelar Liga.
⏱ Intervalo em Angers!
Olympique criou, mas o gol ficou pro 2º tempo ?#SCOOM 0⃣-0⃣ pic.twitter.com/M5CJdM10WH
— Olympique de Marseille ?? ?? (@OM_Portugues) September 22, 2021BACA BERITA LAINNYA
Aksi Emosional Pemain Dundee Tendang Bom Asap ke Suporter, Berbuntut Panjang
Hasil imbang menghadapi Angers pada Rabu (22/9/2021) memastikan tim asuhan Jorge Sampaoli tetap tak terkalahkan di tempat kedua di klasemen, terpaut tujuh poin dari pemimpin Paris Saint-Germain, dengan menyisakan satu pertandingan.
Adapun penampilan impresif Dimitri Payet dkk saat ini disejajarkan dengan musim 2014/2015 saat Marcelo Bielsa memimpin, di mana pada saat itu Steve Mandanda dkk berhasil meraih satu poin dari dua pertandingan pembukaan mereka, kemudian memenangkan delapan pertandingan berikutnya secara berturut-turut.
Sampaoli menolak dibanding-bandingkan
"Bagi saya, perbandingan ini berlebihan," ujar Sampaoli saat dibandingkan dengan masa kepemimpinan Bielsa.
“Musim baru saja dimulai, kami tidak tahu apa yang akan terjadi selama beberapa minggu ke depan dengan jadwal yang begitu padat. OM Bielsa menjalani paruh pertama musim yang sangat baik di tahun 2014 dan tentu saja, kami berharap untuk melakukan hal yang sama tanpa terjatuh. tertinggal di babak kedua."
Dengan tim yang hampir seluruhnya baru, sejauh ini Les Phocéens telah menunjukan konsistensi bermain yang sangat bagus dan terpadu, jadi tidak menutup kemungkinan buat Payet cs untuk mendapatkan penghargaan musim ini, tetapi pria Argentina berusia 61 tahun itu tetap berhati-hati dan mengantisipasi masa-masa yang lebih sulit ke depannya, karena ini baru permulaan musim baru.
“Tergantung evolusi tim, jika tim ini tidak berevolusi, akan sulit bagi kami. Kami juga perlu melihat bagaimana tim ini menangani situasi sulit, karena akan ada hambatan yang harus diatasi di berbagai tahap musim. Pada saat itu, saya akan mencari tahu lebih banyak tentang pemain saya."
It's a ????????? thing. pic.twitter.com/ok9qp8Eh1q
— Olympique de Marseille ?? ?? (@OM_English) September 20, 2021
Bisnis yang cerdik
Pada musim panas ini, Marseille sukses mendatangkan beberapa pemain pinjaman seperti Cengiz Under, Mattéo Guendouzi dan Amine Harit sementara Gerson, Arkadiusz Milik dan Leonardo Balerdi tiba dengan status transfer permanen. Hampir semua pemain baru OM telah menunjukan kemampuan mereka di kompetisi utama Prancis dan dengan tim yang belum menerima kekalahan, maka perekrutan pemain oleh klub musim panas ini telah membuahkan hasil.
Adapun Sampaoli yang pernah melatih Sevilla juga menjadi kunci kebangkitan OM, menerapkan gaya permainan yang sesuai dengan prinsip sepak bola menyerangnya sendiri terlepas dari personel yang dimilikinya, dengan fokus pada pertahanan tinggi di sisi lapangan.
Tidak takut merombak pemain, 'El Pelado' telah menunjukkan manajemen yang kuat serta tegas dalam menunjuk pemain di ruang ganti, Steve Mandanda dan Alvaro Gonzalez keduanya turun ke bangku cadangan dalam beberapa pekan terakhir sementara Duje Caleta-Car dan Jordan Amavi memainkan menit pertama mereka saat tim bermain di Raymond Kopa Stadium.
(muflih miftahul kamal/muf)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini