Libero.id - Saat ini fokus Real Madrid adalah membangun pemain muda. Hal itu terbukti dari catatan kebijakan transfer Los Blancos dalam beberapa musim terakhir, yang tampak ingin membangun skuad bermaterikan pemain muda di masa depan.

Tentu harapannya adalah klub bisa mendapat banyak trofi. Tapi, ada sisi lain dari strategi itu. Beberapa pemain muda berbakat ternyata gagal memenuhi ekspektasi publik saat mereka masih bermain di Santiago Bernabeu.

Kebanyakan dari para pemain ini justru berhasil di klub lain. Jadi, inilah daftar bakat muda Madrid yang gagal bersinar:

1. Juan Mata

Gelandang serang ini malang-melintang membela klub top Eropa, mulai dari Valencia dan pindah ke Liga Premier dengan memperkuat Chelsea dan kemudian Manchester United. Tetapi, siapa sangka, Mata pernah bersegaram Los Blancos sebelumnya.

2. Samuel Eto’o

Sial bagi Real Madrid karena Eto'o justru bersinar di klub rival mereka, Barcelona.

Saat masih di Madrid, legenda asal Kamerun itu tak banyak mendapat kesempatan karena kalah bersaing dengan Raul, Fernando Morientes, dan Ronaldo Nazario de Lima. Dia hanya membuat tujuh penampilan, di mana Eto'o gagal mencetak gol.
 
3. Fabinho

Pada usia 18, Fabinho dibeli dari Fluminense dan diberi waktu untuk berkembang di Madrid B bersama pemain lain seperti Alvaro Morata, Casemiro, dan Lucas Vazquez.

Manajer saat itu Jose Mourinho memberi Fabinho debutnya untuk Madrid pada 2013 - dalam kemenangan 6-2 atas Malaga.

Tetapi, ketika pelatih asal Portugal itu pergi, dia dipinjamkan ke Monaco sebelum menandatangani kontrak dengan klub Prancis itu secara permanen.

4. Marcos Alonso

Bek kiri Chelsea itu lahir di Madrid dan bergabung dengan La Fabrica saat masih kecil. Dia baru melakukan debutnya di bawah pelatih Manuel Pellegrini pada 2010.

Tetapi, dengan peluang bermain yang sulit didapat, Alonso pindah ke Inggris saat menandatangani kontrak dengan Bolton Wanderers pada tahun yang sama.

Dia kemudian dijual ke Fiorentina, meski menikmati masa pinjaman di Sunderland. Dia kini bergabung bersama The Blues.

5. Roberto Soldado

Soldado bergabung dengan Real Madrid pada usia 15 tahun. Striker itu produktif untuk Madrid B - mencetak 63 gol dalam 120 pertandingan. Dia tidak bisa melakukan hal yang sama di tim utama.

Dia bermain hanya 19 kali dalam empat tahun dan mencetak gol empat kali sampai akhirnya dia dijual oleh Fabio Capello.
 
6. Alvaro Negredo

Mantan striker Manchester City ini memulai kariernya di Rayo Vallecano dan pindah ke Real Madrid Castilla pada 2005.

Dia berhasil mengesankan Capello saat itu dan dipanggil ke beberapa pertandingan di Copa Del Rey, tetapi merupakan pemain pengganti yang tidak digunakan.

Negredo lantas dijual ke Almeria dengan opsi bagi Real Madrid untuk membelinya kembali, dan setelah 32 gol dalam dua musim mereka melakukannya.

Dia juga tidak pernah mendapat permainan saat itu dan bergabung dengan Sevilla pada tahun yang sama.

7. Santiago Canizares

Canizares menjadi legenda untuk Valencia, dan mewakili timnas Spanyol sebanyak 46 kali antara 1993-2006.

Tapi, sebelum dia menemukan ketenaran di tempat lain, dia lebih dulu memulainya di Real Madrid C pada 1988.

Selama waktunya di Madrid, Canizares dipinjamkan tiga kali. Paling diingat ke Celta Vigo, di mana dia memperoleh pengalaman bermain di La Liga.

Dia akhirnya dijual ke Valencia pada 1998 setelah menghabiskan 13 tahun bersama klub.

8. Joselu

Penggemar Newcastle dan Stoke pasti akrab dengan penyerang tengah asal Spanyol itu.

Sebelum itu, Joselu pernah di Real Madrid B saat dia masih berusia 18 tahun. Joselu sempat mencetak 40 gol dalam 72 pertandingan.

Dengan Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema menghalangi jalannya untuk tim utama, dia pindah ke Hoffenheim pada 2012.

9. Jack Harper

Harper menandatangani kontrak awal dengan Real Madrid selama 12 bulan pada usianya yang masih 13 tahun. Tiga tahun kemudian dia diberi kontrak lima tahun, yang diperpanjang dua tahun lagi pada 2014.

Namun, setelah klub mengatakan mereka ingin meminjamkannya ketika dia berusia 18 tahun - dia memutuskan untuk pergi, bergabung dengan Brighton.

Di sana, dia mengalami cedera lutut yang membuatnya absen selama enam bulan. Harper saat ini memperkuat Getafe.

(mochamad rahmatul haq/yul)