6 Pemain Chelsea yang Bisa Pergi Gratis di Jendela Transfer 2022

"Dalam daftar ini ada empat pemain utama dan dua anggota skuad cadangan."

Analisis | 30 September 2021, 20:35
6 Pemain Chelsea yang Bisa Pergi Gratis di Jendela Transfer 2022

Libero.id - Setelah jendela transfer musim panas yang sukses, Chelsea sekarang memiliki salah satu tim terkuat di Liga Premier. Pasukan Thomas Tuchel memiliki kedalaman skuad yang merata di hampir setiap posisi.

Meski masih berada di papan atas klasemen sementara, manajemen Chelsea tetap harus waspada karena beberapa anggota tim berpotensi meminggalkan London Barat pada transfer window musim dingin maupun panas 2022. Itu karena berbagai macam alasan.

Sejumlah nama bahkan menghadapi masa depan yang tidak pasti di Stamford Bridge karena sisa kontrak kurang dari satu tahun. Jika tidak ada solusi dalam waktu dekat, potensi The Blues kehilangan beberapa pemain bagus tersebut dengan gratis terbentang sangat luas di depan mata.

Berikut ini 6 punggawa Chelsea yang memiliki peluang pergi di 2022 dengan gratis:


1. Andreas Christensen

Christensen menghadapi masa depan yang tidak pasti sebelum Tuchel ditunjuk sebagai pelatih Chelsea. Dia telah menikmati permainannya sepanjang tahun kalender 2021. Dia memainkan peran kunci dalam perjalanan memenangkan Liga Champions musim lalu.

Pemain Denmark itu  dilaporkan akan mendapatkan kontrak baru dari Chelesea dengan upah 120.000 pounds (Rp2,3 miliar) per minggu. Tapi, semuanya masih dalam proses negosiasi. "Saya tidak bisa mengatakan terlalu banyak. Tapi, saya pikir itu terlihat bagus," kata pemain berusia 25 tahun itu kepada media Denmark, Ekstra Bladet. 

"Kami telah memenangkan Liga Champions dan Piala Super Eropa. Saya sangat senang berada di klub dan merasa Chelsea adalah tempat yang tepat untuk berada di Inggris. Saya tahu Thomas Tuchel percaya pada saya. Saya juga memainkan peran besar sejak dia datang," tambah Christensen.

"Saya mengalami periode yang sangat sulit di bawah Frank Lampard, tak lama sebelum dia dipecat. Sekarang, untungnya itu berjalan ke arah yang benar untuk saya. Tapi ya, segalanya bisa berjalan cepat di dunia ini. Yang paling penting adalah saya tidak pernah menyerah," ungkap Christensen.


2. Antonio Ruediger

Ruediger kurang disukai selama masa kepelatihan Lampard. Tapi, dia telah membalikkan keadaan di bawah Tuchel, menjadikan dirinya sebagai salah satu bek tengah terbaik di Liga Premier.

Menurut laporan, pemain Jerman itu sekarang ingin gajinya di Chelsea meningkat dari 130.000 pounds (Rp2,5 miliar) per minggu menjadi 200.000 pounds (Rp3,8 miliar) per minggu. Dia tetap dalam pembicaraan mengenai kontrak baru di Stamford Bridge. Tapi, juga telah dikaitkan dengan klub-klub seperti Bayern Muenchen dan Real Madrid.

"Saya berharap mereka menemukan solusi. Tapi, tidak hanya antara pelatih dan pemain. Itu antara klub dan agen pemain. Dia bermain sangat baik untuk waktu yang lama dan sangat konsisten pada level yang sangat tinggi. Saya merasa dia sangat tenang, sangat fokus dan itu jelas bukan gangguan baginya," kata Tuchel.

"Jadi, beri dia waktu. Terkadang, perlu sedikit lebih lama. Terkadang juga semuanya menjadi sangat cepat. Tidak ada kabar dari pihak saya," tambah Tuchel.


3. Cesar Azpilicueta

Azpilicueta sekarang memasuki musim ke-10 di klub dan telah membuat lebih dari 400 penampilan di semua kompetisi. Dia juga memenangkan Liga Premier (dua kali), Piala FA, Piala Liga, Liga Europa (dua kali), Liga Champions, dan Piala Super Eropa dengan seragam The Blues.

Kapten klub ini tetap menjadi pemain kunci di bawah tangan Tuchel dan berharap untuk memperpanjang masa tinggalnya di Stamford Bridge. "Saya tidak khawatir. Saya merasa sepenuhnya dipercaya oleh klub sejak saya tiba," ujar Azpilicueta.

"Saat ini, memang benar bahwa kontrak saya berakhir pada  Juni (2022). Tapi, saya hanya fokus pada apa yang akan saya lakukan selanjutnya untuk berlatih dan bermain sebaik mungkin. Semuanya akan mengurus dirinya sendiri," tambah  Azpilicueta.

"Saya tidak perlu mengatakan apa-apa lagi. Saya harus terus melakukan apa yang saya lakukan dan itu akan datang dengan sendirinya. Tentu saja, saya senang berada di sini. Saya merasa dicintai sejak saya tiba dan tujuan saya adalah berada di sini selama yang saya bisa," ungkap Azpilicueta.


4. Thiago Silva

Silva tiba di Chelsea sebagai pemain gratisan pada usia 35 tahun di tengah keraguan dari beberapa orang apakah dia bisa membuat dampak di Liga Premier. Bek tengah itu melakukan debut yang membawa bencana, meski akhirnya berhasil membuktikan bahwa kritik yang didapatkan salah.

Silva membuat 34 penampilan di semua kompetisi saat Chelsea finish keempat di Liga Premier dan memenangkan Liga Champions musim lalu. Dia menandatangani perpanjangan kontrak satu tahun di musim panas lalu dan terus tampil mengesankan pada 2021/2022.

"Terserah dia. Dia harus tampil di level seperti ini dan hanya itu yang dia butuhkan untuk bertahan di sini," ucap Tuchel ketika ditanya apakah Silva bisa menandatangani kontrak baru lagi.

"Semudah dan sejelas itu. Ketika anda bermain untuk Chelsea, anda harus memberikan dan itulah yang dia lakukan. Dia adalah seorang profesional top dan jika tidak, itu tidak akan tampil di level itu selama bertahun-tahun," tambah mantan pelatih Borussia Dortmund itu.

"Usia tidak berperan. Satu-satunya pertanyaan yang harus kami tanyakan di akhir musim adalah: apakah dia berada di level yang kami butuhkan di Chelsea untuk bersaing di setiap kompetisi? Kami punya waktu untuk itu, dan kami tidak harus menjawabnya sekarang," ungkap Tuchel.


5. Lewis Baker

Setelah digadang-gadang menjadi pemain reguler Chelsea dan Inggris oleh Jose Mourinho, Baker gagal memenuhi ekspektasi tersebut. Sejak melakukan debut di tim utama Mourinho pada Januari 2014, gelandang itu telah menjalani delapan periode pinjaman di klub yang berbeda.

Langkah pinjaman kesembilannya gagal terwujud musim panas, dan dia belum terdaftar di skuad Chelsea untuk Liga Premier dan Liga Champions. Pemain berusia 26 tahun saat ini bermain dengan tim U-23 dan sepertinya akan dibiarkan meninggalkan London Barat.


6. Charly Musonda

Musonda baru berusia 15 tahun ketika Chelsea berhasil mengalahkan klub-klub besar seperti Barcelona, Real Madrid, dan Manchester United untuk mendapatkan tanda tangannya pada 2012.

Dia menghabiskan beberapa tahun berikutnya dan mengembangkan keterampilannya di Akademi Chelsea, memenangkan dua Piala FA Junior dan Liga Champions Junior.

Pemain Belgia itu mencetak gol pada debut Chelsea dalam pertandingan Piala LIga melawan Nottingham Forest pada September 2017 dan diperkirakan akan memiliki masa depan yang cerah di Stamford Bridge. Tapi, dia mengalami cedera ligamen posterior selama masa pinjaman dengan Vitesse Arnhem pada musim panas 2018. Sejak itu dia hanya membuat empat penampilan di tim utama.

"Sangat sulit untuk melewati tiga tahun tanpa bisa melakukan apa yang benar-benar anda sukai. Saya berbohong untuk mengatakan bahwa itu mudah, tetapi saya selalu tahu bahwa beberapa perjuangan layak untuk dilalui," kata Musonda kepada BBC Sport pada Mei 2021.

Pemain berusia 24 tahun itu baru-baru ini kembali beraksi dengan Chelsea U-23. Tapi, dikeluarkan dari skuad Liga Premier dan Liga Champions oleh Tuchel.

(diaz alvioriki/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




Hasil Pertandingan Chelsea


  • 0% Suka
  • 0% Lucu
  • 0% Sedih
  • 0% Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network