Gallardo & Koeman
Libero.id - Marcelo Gallardo dikabarkan telah dihubungi oleh Barcelona untuk menggantikan Ronald Koeman sebagai pelatih kepala.
Bos River Plate itu dipandang sebagai salah satu opsi untuk menggantikan pelatih asal Belanda itu, bersama dengan Andrea Pirlo, Roberto Martinez dan Xavi Hernandez.
Menurut media asal Catalan, RAC1, Gallardo telah menolak tawaran Blaugrana karena ia tidak bersedia untuk mengakhiri kontraknya dengan La Banda sebelum waktunya.
❗️| The condition that Marcelo Gallardo put to sign for Barça was that he wanted to join in January, not right now. [@gerardromero] pic.twitter.com/dmqX66YB89
— La Senyera (@LaSenyera) September 30, 2021
Kesepakatan Gallardo dengan River berlangsung hingga 31 Desember 2021, dan pelatih berusia 45 tahun itu akan mempertimbangkan kemungkinan pindah ke Barcelona pada Januari 2022 mendatang.
Di sisi lain, Xavi juga terikat kontrak dengan Al Sadd, tetapi pria Spanyol itu bisa saja mengakhiri kontraknya jika Barcelona benar-benar membutuhkan jasanya. Mantan gelandang Blaugrana memiliki banyak pengagum di ruang ganti, tetapi tidak sebanyak di dewan klub.
Lalu untuk manajer Belgia, Martinez masih memiliki tanggung jawab kepada Romelu Lukaku dkk selama jeda internasional mendatang. Ini berarti eks pelatih Wigan Athletic itu tidak akan bisa bergabung dengan Barcelona sampai raingkaian pentas pertandingan internasional selesai.
? Roberto Martinez
”I would love for us to be the first European country to qualify for the WC, it’s the challenge after the NL. You never know what tomorrow will bring and I wake up everyday as if I were working for Belgium until the last day of my contract”
(2/2)
[ HLN ] pic.twitter.com/XHc3aUcbIl
— Diables Rouges - Red Devils - Rode Duivels ?? (@BelgianPlayers) October 1, 2021
Dan terakhir, Pirlo yang belum lama ini dipecat bisa menjadi opsi yang paling memungkinkan, namun dengan catatan pria Italia hanya bisa membawa mereka ke urutan keempat di Serie A musim lalu setelah menjalankan sembilan kemenangan Scudetto berturut-turut, jelas bukan modal bagus di mata para petinggi El Barca.
Siapa Marcelo Gallardo?
Pria kelahiran 18 Januari 1976 itu merupakan salah satu sosok penting di kompetisi utama Argentina, terutama unutk para penggemar River Plate, karena selain sukses sebagai pemain, ia juga sukses sebagai pelatih.
Gallardo melakukan debutnya di Divisi Primera Argentina pada usia 17 tahun di musim1993. Selama enam tahun awal mengabdi untuk River Plate, ia sukses memenangkan lima kejuaraan liga lokal, Copa Libertadores 1996 dan Supercopa Libertadores 1997, yang mana kemudian membawanya pindah ke Ligue 1 bersama AS Monaco dan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Prancis Tahun 2000. Di level timnas, pria yang kini berusia 45 tahun tersebut juga mewakili Argentina di dua edisi Piala Dunia meskipun penampilannya diganggu oleh cedera.
Gallardo kemudian pensiun pada tahun 2011 dan langsung membantu Nacional de Montevideo mempertahankan gelar Liga utama Uruguay sebagai pelatih tim di musim 2011/2012 sebelum pindah ke River Plate.
Adapun River Plate sukses memenangkan kejuaraan domestik di bawah arahan Gallardo dan kembali ke kancah internasional, di mana mereka tidak pernah memenangkan turnamen dari 1997 hingga 2014. Dengan memenangkan kejuaraan turnamen internasional terbanyak dalam sejarah tim (Copa Sudamericana, Recopa Sudamericana dan Copa Libertadores), ia dianggap sebagai pelatih River Plate tersukses hingga saat ini.
Con la Supercopa Argentina, #Gallardo sumó su 12vo trofeo como entrenador de #River e igualó los que ganó #Boca en los últimos 14 años.
Copa Libertadores ??
— TyC Sports (@TyCSports) March 6, 2021
Copa Sudamericana ?
Recopa Sudamericana ???
Copa Suruga Bank ?
Copa Argentina ???
Supercopa Argentina ?? pic.twitter.com/Xvn5MNZPtQ
(muflih miftahul kamal/muf)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini