Kenalkan Emre Tezgel, Remaja Stoke City yang Dibandingkan Kane dan Bellingham

"Meski ada di kasta kedua, Stoke City juga memiliki pemain masa depan. Ini profilnya."

Biografi | 04 October 2021, 14:01
Kenalkan Emre Tezgel, Remaja Stoke City yang Dibandingkan Kane dan Bellingham

Libero.id - Bintang muda Stoke City, Emre Tezgel, dibandingkan dengan Harry Kane dan Jude Bellingham. Itu karena bakat dan kemampuannya. Bahkan, Tezgel juga pernah memenangkan penghargaan yang sama dengan Bellingham.

Kiprah remaja berusia 17 tahun itu untuk menjadi bintang sepakbola di masa depan mulai terlihat jelas ketika membela tim nasionl Inggris U-17 di Piala Syrenka. Dia mencetak empat gol dan dinobatkan sebagai Player of the Tournament alias mengikuti jejak Bellingham pada 2019.

Di level klub, Tezgel sedang dipersiapkan untuk masuk di skuad utama Stoke, meski ada yang menyayangkan bakat sebesarnya harus melewati masa remaja di klub Championship Division.

Musim lalu, Tezgel melakukan debut di Stoke City U-18 dan berhasil mencetak tujuh gol dalam 23 pertandingan di musim penuh pertamanya. Dan, musim ini Tezgel kelihatannya bakal tambah produktif. Terbukti, baru-baru ini dia mencetak hattrick yang mengesankan melawan Liverpool U-18.

"Dia penyerang tengah tipe Harry Kane. Keunggulan utamanya adalah pada penyelesaian akhir dan itulah yang dimiliki oleh penyerang tengah yang baik," kata  Direktur Akademi The Potters, Gareth Owen, dilansir The Sun.

"Dia bermain seperti seorang profesional berpengalaman, menarik dari sudut, memberikan sedikit dorongan ke bek tengah dan membuat ruang. Sangat menyenangkan memiliki kemampuan seperti itu di usianya," tambah Owen.

Bukan hanya di  Liga Premier U18 yang membuat Tezgel unggul. Pada awal bulan, dia adalah bagian dari Inggris U-17 yang berlaga di Piala Syrenka. Dia memainkan semua tiga pertandingan. Dan, yang tak terlupakan datang saat melawan Portugal di semifinal.

Dengan The Three Lions kalah 0-1, Tezgel masuk dari bangku cadangan dan mencetak dua gol untuk membawa Inggris ke final. Dia mencetak dua gol lagi di final melawan Belanda, meski pada akhirnya timnya kalah 2-3.

Namun, untuk saat ini, gol-gol yang ada di benak Tezgel baru boleh tersaji di level junior. "Secara pribadi, saya dapat mengatakan saya melakukan pekerjaan dengan baik (musim lalu). Tapi, saya ingin mencetak lebih banyak gol di musim depan," kata Tezgel.

"Saya telah bermain di kelompok usia yang lebih tinggi sepanjang hidup saya. Tapi, saya dapat mengatakan bahwa sangat sulit untuk melangkah ke bawah 18 tahun. Butuh beberapa saat bagi saya untuk terbiasa dengan tantangan fisik. Ketika kecepatan anda saja tidak cukup sebagai striker, anda harus menggunakan pikiran anda di sepertiga akhir lapangan," ungkap Tezgel.

"Musim depan saya ingin kami finish di puncak liga dan saya ingin mencetak lebih banyak gol dan mendorong diri saya untuk kelompok usia berikutnya. Saya ingin bermain sepak bola di level tertinggi di liga dan turnamen internasional," pungkas Tezgel.

(mochamad rahmatul haq/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




Hasil Pertandingan Stoke City


  • 0% Suka
  • 0% Lucu
  • 0% Sedih
  • 0% Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network