Libero.id - Wabah corona yang melanda dunia membuat sejumlah federasi sepak bola memberhentikan Liga domestiknya masing-masing. Hal itu dilakukan sebagai upaya pencegahan menyebarnya COVID-19 yang sangat rentan dan berbahaya.
Namun hal itu tidak berlaku untuk negara yang berada asia tengah ini, Tajikistan. TFF atau Tajikistan Football Federation akan mulai menggulirkan lagi Liga domestik akhir pekan ini. Klub-klub di asia tengah yang masih belum jelas kapan akan memulai lagi pertandingannya, masih khawatir dengan rentannya wabah corona yang sangat mungkin terjadi masyarakat ketika berada di luar rumah. Tetapi untuk sepak bola Tajikistan, pertandingan piala super antara juara liga, Istiqlol dan runner-up liga, Khujand sudah menggelar pertandingan sabtu hari kemarin.
Namun Tajikistan bukanlah satu-satunya negara yang tetap memberlakukan Liga tetap berjalan, negara seperti Belarus, Burundi hingga Nikaragua tetap membiarkan Liga domestikanya jalan sebagaimana semestinya.
Pertandingan antara Istiqlol dan Khujand pada hari sabtu kemarin digelar secara tertutup tanpa penonton di Central Republican Stadium, Dushanbe.
WHO yang telah memperingatkan bahwa orang-orang harus menghindari keramaian, sepertinya masih belum berlaku di negara bekas Uni Soviet tersebut, pasalnya hingga sekarang negara yang dipimpin oleh Emomali Rahmon tersebut masih belum mengumumkan satu kasus pun tentang masyarakatnya yang terinfeksi corona.
"Anda tahu kejuaraan dihentikan di hampir semua negara karena pandemi coronavirus. Alhamdulillah, tidak ada virus corona di Tajikistan dan musim sepakbola yang baru akan dimulai di negara ini." ujar manajer Istiklol, Vitaliy Levchenko, menjelang pertandingan Piala Super.
Istiqlol yang memenangkan treble domestik pada 2019 dan menjadi klub pertama yang memenangkan enam gelar Liga Tajik secara berturut-turut.
Kendati demikian, Liga yang dinamai Vysshaya Liga tersebut akan tetap di gelar secara tertutup terhitung dari hari minggu sebagai pembukaan kompetisi domestik di negara mayoritas muslim tersebut.
Terhitung 10 Klub yang ada di tajikistan mengandalkan 42 pemain asing, dengan negara tetangganya Uzbekistan telah menduduki daftar dengan 20 pemain impor.
Sementara, kiper Uzbektistan yang bermain unutk Khujand, Mamur Ikramov justru khawatir dengan keadaan yang sedang melanda negaranya,
"Jiwaku gelisah, saya khawatir dengan rekan senegaranya, keluarga dan kerabat saya. Anda tahu bahwa ada 205 kasus coronavirus di Uzbekistan."" kata kiper Uzbekistan yang bermain untuk Khujand, Mamur Ikramov.
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini