Libero.id - Kabar mengejutkan datang dari bintang Manchester City, Rahem Sterling. Pemain tim nasional Inggris tersebut secara terang-terangan mengungkapkan ingin meninggalkan Etihad Stadium karena kekurangan waktu bermain.
Saat ini Sterling memang sedang menjalani masa-masa sulit di Man City. Dia sudah kehilangan tempat di skuad utama Pep Guardiola sejak pertengahan musim lalu. Dari 33 pertandingan terakhir Man City di semua kompetisi, Sterling hanya tampil 16 kali sebagai starter. Sisanya, main dari bench.
Meski memainkan peran utama untuk The Three Lions selama Euro 2020, pemain berusia 26 tahun itu harus berjuang untuk mempertahankan tempat reguler di timutama Man City musim ini.
Situasi ini cukup aneh mengingat pada musim 2019/2020, Sterling mampu mencetak 30 gol dalam 51 penampilan. Sementara musim lalu, dia hanya hanya mampu mencetak 14 gol. Dan, musim ini semakin terpuruk. Perhitungannya bukan lagi gol, melainkan durasi bermain. Dia hanya menjadi starter dua kali di Liga Premier.
"Jika ada kesempatan pergi ke tempat lain (untuk lebih banyak waktu permainan), saya akan terbuka untuk saat ini. Seperti yang saya katakan, sepakbola adalah hal yang paling penting bagi saya. Tantangan yang telah saya tentukan sendiri sejak usia muda dan juga impian, untuk bermain di luar negeri," kata Sterling, dikutip BBC Sport.
"Sebagai pemain Inggris, yang saya tahu adalah Liga Premier. Tapi, saya juga selalu memiliki sesuatu (dalam diri saya) bahwa mungkin suatu hari nanti saya akan senang bermain di luar negeri untuk melihat bagaimana saya akan menghadapi tantangan itu," tambah Sterling.
"Saya bukan orang yang akan mengeluh. Saya tidak mencoba untuk membuat kesepakatan yang lebih besar dari yang sebenarnya. Saya melanjutkan pekerjaan saya, melakukan apa yang perlu saya lakukan. Dan, saya hanya ingin pergi, bermain pertandingan sepakbola secara teratur, mencetak gol secara teratur," ungkap Sterling.
Sterling bergabung dengan City dari Liverpool dengan harga 49 juta pounds (Rp944 miliar) pada 2015. Dan, sekarang dirinya masih memiliki sisa kontrak kurang dari dua tahun di Etihad Stadium.
"Sejak kecil, sepakbola telah menjadi hal terpenting dalam hidup saya. Saya harus mengatakan yang paling bahagia. Jika saya ingin kebahagiaan saya pada level tertentu, saya harus bermain sepakbola. Saya harus mencetak gol dan menikmati diri saya sendiri," ungkap Sterling.
Lalu, bagaimana respons Guardiola? Bulan lalu, mantan pelatih Barcelona itu menyatakan bahwa Sterling masih menjadi anggota kunci skuadnya. "Keberhasilan luar biasa kami selama beberapa musim terakhir tidak akan mungkin terjadi tanpa Raheem," kata Guardiola.
"Dia adalah pemain yang sangat penting. Dia mencapai standar yang sangat tinggi dan saya harus mengatakan kepadanya bahwa itu adalah standar yang harus dia pertahankan untuk dirinya sendiri, dan tim, dan saya yakin, dia akan kembali ke level itu," pungkas Guardiola.
(atmaja wijaya/anda)
Crystal Palace
Opini